Keterampilan berbicara dapat mengekspresikan, menyatakan, serta menyampaikan pikiran, perasaan, dan gagasan. Terampilnya berbicara di depan umum akan menambahkan rasa percaya diri seseorang. Proses pencapaian keterampilan berbicara guru turut berperan penting. Tugas guru yaitu sebagai fasilitator di dalam kelas untuk memberikan pemahaman yang jelas tentang kaidah kebahasaan dan nonkebahasaan. Pendampingan ini bertujuan mendeskripsikan pendampingan keterampilan berbicara siswa di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Menggunakan Media Poster Kecamatan Koto Tangah Kota Padang ditinjau dari aspek kebahasaan meliputi, ketepatan ucapan, dan penempatan tekanan, dan aspek nonkebahasaan meliputi, relevansi, kelancaran. Metode pelaksanaan pengabdian ini dengan menggunakan metode ceramah, demonstrasi, dan praktik/penugasan (data berupa kulitatif dengan metode deskriptif) dengan menggambarkan data secara rinci hasil dari praktik yang telah dilaksanakan. Hasil yang diperolah setelah mengadakan pendampingan ini adalah (1) Siswa menjadi terampil dalam hal berbicara terutama kepada teman sejawat dan di forum komunikasi umum (kelas) (2) Pengabdian masyarakat ini ini memberikan dampak kepada anak-siswa terutama di tingkat Sekolah Dasar di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang belum merasa percaya diri, menjadi percaya diri dan trampil berbicara di depan umum. (3) Pendampingan ini menghasilkan peningkatan pemahaman pentingya kemampuan berbicara terhadap perkembangan seorang anak, baik cara berkomunikasi, menyampaikan ide, gagasan, dengan memperhatikan aspek-apek dalam berbicara yaitu aspek kebahasaan dan non kebahasaan.
Copyrights © 2022