Pemantauan kualitas air keran siap minum sangat penting bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem yang dapat mendeteksi kualitas air dengan memanfaatkan teknologi Internet of Things. Pada penelitian ini, sensor Analog pH meter v2, Suhu DS18B20, dan Turbidity SEN0189 digunakan untuk mendeteksi nilai pH, Suhu, dan kekeruhan pada air. Disamping itu google firebase, MIT App Inventor dan WireShark digunakan sebagai pendukung teknologi IoT serta pemantau QoS. Ketiga sensor diuji untuk mencari nilai error menggunakan 3 sampel yang berbeda untuk masing-masing sensor. Cairan uji pH buffer 4,9;7,5;dan8,8 digunakan untuk menguji sensor pH. Sampel air suhu 29,1℃;8,7℃; dan 65,0℃ digunakan untuk menguji sensor suhu. Sampel air keruh 439NTU, 1404NTU, dan 2589NTU digunakan untuk menguji sensor turbidity.Pengujian Quality of Service menggunakan tiga parameter yaitu packetloss,delay, dan throughput. Hasil pengujian sensor pH, suhu, dan turbidity mendapatkan nilai error sebesar 0,85%;1,31%; dan 0,49% untuk pH; 1,90%; 3,09%; dan 1,39% untuk suhu; 2,58%;2,63%; dan 2,91% untuk kekeruhan. Hasil pengujian QoS mendapatkan nilai rata-rata packet loss 0,01%; delay 20,36 ms, dan throughput 581,14 bit/sec. Berdasarkan hasil nilai error, sensor pH,suhu dan turbidity cukup akurat. Pengujian packetloss dan delay sudah menampilkan hasil yang baik. Namun, hasil throughput masih harus ditingkatkan.
Copyrights © 2022