Penelitian ini berusaha untuk mengkaji budaya tidak tepat waktu orang Indonesia berdasarkan pandangan Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi literatur dan wawancara terhadap 3 dosen PAI di Universitas Pendidikan Indonesia. Berdasarkan keterangan dari responden yang diwawancarai diketahui bahwa Islam sangat memberi perhatian terhadap waktu serta memandang seseorang yang kerap melalaikannya sebagai orang yang merugi, namun budaya ini kerap terjadi akibat adanya pemakluman dari orang lain dan sifat kurang menghargai waktu. Artinya budaya ngaret bukan merupakan hal yang baik dalam Islam karena dapat merugikan diri sendiri serta orang disekitarnya sehingga diperlukan kesadaran diri sendiri dan masyarakat yang lebih disiplin.
Copyrights © 2022