Jurnal Sains dan Kesehatan
Vol. 4 No. 3 (2022): Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains Kes.)

Uji Efektivitas Antiseptik Obat Kumur Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) Terhadap Bakteri Isolat Mulut: Effectiveness Test of Mouthwash Antiseptic Green Betel Leaf Extract (Piper betle L.) Against Oral Isolate Bacteria

Nurhidayati Harun (STIKes Muhammadiyah Ciamis)
Evi Febrianti S (STIKes Muhammadiyah Ciamis, Ciamis, Indonesia)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2022

Abstract

Karies gigi disebabkan oleh bakteri Streptococcus mutans, penanganan menggunakan obat kumur dinilai efektif karena dapat membersihkan mulut sampai ke sela-sela gigi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh obat kumur ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) sebagai antiseptik terhadap isolat mulut. Uji aktivitas antiseptik  menggunakan metode koefisien fenol dengan konsentrasi ekstrak  10%, 20%, dan klorheksidin 0,2% sebagai kontrol positif. Isolat mulut dibudidayakan selama 24 jam pada media agar darah menggunakan metode streak plate. Penentuan nilai koefisien fenol dilakukan dengan melihat kekeruhan pada media nutrient broth. Hasil penelitian obat kumur ekstrak etanol daun sirih hijau meenunjukkan aktivitas antiseptik terhadap bakteri isolat mulut. Terdapat perbedaan rerata nilai koefisien fenol Obat kumur ekstrak daun sirih hijau konsentrasi 10% (0,887 ± 0,273), 20% (1,760 ± 0,730), dan klorheksidin 0,2% (1,360 ± 0,446). Hasil analisis statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan efektivitas antiseptik obat berdasarkan uji koefisien fenol. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa formula obat kumur memiliki efektivitas membunuh isolat mulut.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jsk

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains. Kes) (e-ISSN 2407-6082, p-ISSN 2303-0267), is a national journal with ISSN and published four times a year in 2015. In 2016 the publishing frequency changed to twice a year. In 2021 the frequency increased to six times a year. Jurnal Sains dan Kesehatan is ...