Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan tujuan untuk megetahui efektivitas penerapan model pembelajaran Connecting, Organizinf, Reflecting, and Extending (CORE) dengan pendekatan matematika realistik. Hipotesis dalam penelitian ini adalah hasil belajar matematika siswa dengan penerapan model pembelajaran Connecting, Organizinf, Reflecting, and Extending (CORE) dengan pendekatan matematika realistik lebih efektif dibanding model pembelajaran discovery learning pada siswa kelas XI SMA Negeri 09 Bombana. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas XI dengan jumlah 120 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random. Pengambilan data dilakukan dengan cara tes hasil belajar hasil secara inferensial dengan menggunakan uji-t pada taraf signifikan = 0,05 telah diperoleh nilai thitung = 3,055 > ttabel = 1,682 menunjukkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, secara inferensial ini berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran Connecting, Organizinf, Reflecting, and Extending (CORE) dengan pendekatan matematika realistik dan model pembelajaran Discovery Learning pada siswa Kelas XI SMA Negeri 09 Bombana. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa dengan penerapan model pembelajaran Connecting, Organizinf, Reflecting, and Extending (CORE) dengan pendekatan matematika realistik lebih efektif dibanding model pembelajaran discovery learning pada siswa kelas XI SMA Negeri 09 Bombana.
Copyrights © 2022