Tarbiyah Islamiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam
Vol 12, No 1 (2022): Juni

NILAI-NILAI PENDIDIKAN MORAL DALAM BUKU CATATAN MOTIVASI SEORANG SANTRI (KARYA HABIBURRAHMAN EL-SHIRAZY)

Muhammad Fajar Adyatama (MAN 2 Samarinda)



Article Info

Publish Date
30 Jul 2022

Abstract

ABSTRACT Today, the value of moral degradation reflected in a child's attitude we often see increasingly denying moral existence itself. In a sense, a child's attitude in a period of education is often not based on anything that a child should have in a period of education. This is in stark contrast with moral and moral education. Masrukhi says that habiburrahman in Catatan Motivasi Seorang Santri’s book seems to want to actually do what is called "moral conservation," which is to maintain good "old morality" values, and not to be allergic to taking what is also a good "new morality." Moral conservation also means human improvement and moral conservation efforts. The method used in the study is library research.The study is done by using a data collection technique by observing on Catatan Motivasi Seorang Santri’s book (second section, the second subheading: let's be an optimistic and positive person, the fourth: in fact this life is to give, the tenth: the highest of akhlakul karimah, and the thirty-second: teacher's story in a fishing village) and other resources, such as books, articles or other related articles. As this study demonstrates, the value of moral education in Catatan Motivasi Seorang Santri’s book in the second section, 2nd subheading is positive attitude, the fourth is helpfulness, the tenth is patient and the thirty-second is sensitive to situations and conditions).KEYWORDS: Education; Morality; Value.ABSTRAKDewasa ini, degradasi nilai moralitas yang tercermin pada sikap anak sering kita lihat semakin menafikan keberadaan moral itu sendiri. Dalam artian, sikap anak dalam masa-masa pendidikan sering tidak dilandasi dengan sesuatu apapun yang menjadi kewajiban anak dalam masa-masa pendidikan. Hal ini sangat bertentangan dengan pendidikan akhlak dan moral. Masrukhi mengatakan, Habiburrahman dalam buku Catatan Motivasi Seorang Santri, nampaknya ingin  benar-benar melakukan apa yang disebut dengan istilah “Konservasi Moral”, yakni mempertahankan nilai-nilai “moralitas lama” yang baik, dan tidak alergi mengambil nilai-nilai ”moralitas baru” yang juga dianggap baik. Konservasi moral juga berarti upaya perbaikan dan pelestarian akhlak yang dimiliki manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kepustakaan (library research). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara mengamati pada buku Catatan Motivasi Seorang Santri (bagian kedua, sub judul ke-2: Mari Menjadi Pribadi Yang Optimis dan Positif, ke-4: Sesungguhnya Hidup Ini Untuk Memberi, ke-10: Puncak Akhlakul Karimah, dan 32: Kisah Guru di Perkampungan Nelayan) dan sumber-sumber lainnya, seperti buku-buku, artikel atau lainnya yang berkaitan dengan skripsi ini. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai-nilai pendidikan moral yang ada pada buku Catatan Motivasi Seorang Santri (bagian kedua, sub judul ke-2 adalah positive attitude, ke-4 adalah tolong-menolong, ke-10 adalah sabar dan ke-32 adalah peka terhadap situasi dan kondisi).KATA KUNCI: Moral; Nilai; Pendidikan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

tiftk

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Social Sciences Other

Description

Jurnal Tarbiyah Islamiyah adalah jurnal yang memuat artikel Pendidikan Agama Islam baiak berupa hasil penelitian atau hasil kajian tentang Pendidikan Agama Islam dan kajian Agama Islam ...