Latar belakang penelitian ini adalah karena masih banyak hasil belajar siswa dalam mata pelajaran administrasi yang berada di bawah Kriteria Penguasaan Minimum (KKM). Itu karena model pembelajaran yang diterapkan oleh guru masih menggunakan model pembelajaran langsung dengan metode ceramah yang menghasilkan pembelajaran pasif, beberapa siswa masih berbicara sendiri dan tentu saja kegiatan belajarnya masih berpusat pada guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) pada kompetensi dasar menganalisis posisi, tugas dan deskripsi pekerjaan untuk kelas X OTKP di SMK Negeri 2 Buduran. Jenis penelitian ini adalah eksperimental. Desain penelitian adalah Quasi Experimental Design dengan jenis desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Subjek penelitian adalah kelas X OTKP 1 sebagai kelas kontrol dan X OTKP 2 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Instrumen penelitian adalah lembar tes hasil belajar pre-test dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukkan thitung 2,635 Sig. (2-tailed) yaitu 0,006 dan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05) dengan df sebesar 72, maka tabel = 1,993. Dalam hasil ini diketahui bahwa Ha diterima dan Ho ditolak dengan uji-t Karen <0,05 yaitu 0,006 <0,05 dan t hitung> t tabel adalah 1,993> 2,635. Peningkatan hasil belajar yang signifikan di kelas eksperimen adalah sama dengan 29,73.
Copyrights © 2020