Masjid berfungsi bukan sekedar tempat beribadah sebagaimana makna harfiahnya, tetapi memiliki beragam fungsi yang lainnya. Namun juga untuk kegiatan lain seperti sentra pendidikan, pembinaan, pembelajaran, pemberdayaan umat, dan kegiatan perayaan hari besar. Masalah yang dihadapi adalah pada penyelenggaraannya saat ini banyak masjid yang dianggap hanya berfungsi sebagai tempat ibadah saja. Terkadang masih banyak jamaah yang tidak tahu bahwa masjid juga memiliki acara – acara kegiatan atau event tertentu yang akan diselenggarakan. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan membuat suatu media sistem informasi kegiatan masjid. Sistem informasi didesain melalui pendekatan spiral model. Spiral model telah banyak digunakan dalam membantu rancangan perangkat lunak dalam bidang teknik maupun manajemen organisasi. Sehingga model ini sangat cocok untuk membangun sistem informasi kegiatan masjid. Proses pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian alpha (Black-box) dan pengujian beta (Kuesioner). Dari hasil pengujian alpha pada sistem informasi kegiatan masjid didapatkan rata–rata persentase keberhasilan 100% dan tidak berhasil 0%. Sedangkan pada pengujian beta yang dilakukan menggunakan kuesioner kepada 31 jamaah, 20 admin dan 23 pengurus masjid didapatkan rata–rata persentase kelayakan sebesar 73%. Persentase total skor tersebut termasuk dalam kategori Layak
Copyrights © 2021