Mikroalga menjadi alternatif bahan utama biodiesel karena memiliki kandungan minyak yang cukup tinggi dan mudah untuk dibudidayakan. Mikroalga yang digunakan pada penelitian ini yaitu Nannochloropsis sp. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari variasi waktu reaksi terhadap yield crude dan Free Fatty Acid (FFA) serta densitas biodiesel yang terbentuk. Metode yang digunakan yaitu Metode In-Situ Transesterification Microwave-Assisted yang memiliki tahapan berupa proses ektraksi dan transesterifikasi dilakukan secara bersamaan, kemudian dilanjutkan dengan proses destilasi (pemurnian). Bahan-bahan yang digunakan antara lain mikroalga, n-heksana, metanol, dan sodium hidroksida sebagai katalis. Alat yang digunakan adalah microwave dan set destilasi. Variabel pada penelitian ini adalah konsentrasi katalis 0.2 M, rasio molar mikroalga : metanol yaitu 1:10, serta waktu reaksi yaitu 5, 10, 15, 20, dan 25 menit. Berdasarkan penelitian didapatkan yield crude biodiesel tertinggi sebesar 71,7% pada variasi waktu 5 menit, FFA terendah yaitu 0,009 mgNaOH/g pada variasi waktu 10 menit serta densitas yang memenuhi standar biodiesel berdasarkan SNI 7182-2015 yaitu sebesar 0,88 gr/mL pada variasi waktu 10 menit.
Copyrights © 2022