Jurnal Teknik, Majalah Ilmiah Fakultas Teknik UNPAK
Vol 21, No 1 (2020): Jurnal Teknik

STUDI POTENSI DAN KUALITAS BATUBARA DI WILAYAH TENGGARONG SEBERANG

IIT ADHITIA dan MUHAMMAD AGUS KARMADI (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Jan 2020

Abstract

Daerah penelitian berada di wilayah Tenggarong Seberang termasuk bagian dari Cekungan Kutai diindikasikan mengandung formasi pembawa batubara yang diwakili oleh Formasi Pulaubalang dan Formasi Balikpapan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui potensi secara ekonomis dari keterdapatan endapan batubara, baik mengenai estimasi besarnya sumberdaya (resource estimation) maupun kualitas batubara yang merupakan sifat fisika dan kimia dari batubara yang mempengaruhi potensi kegunaannya. Estimasi sumberdaya batubara dilakukan dengan metode USGS-Circular 891, sehingga dapat diketahui tonasenya. Selain itu dilakukan analisa kimia dengan menggunakan beberapa sampel batubara yang diambil dari singkapan batubara di permukaan dengan menggunakan klasifikasi menurut ASTM (American Society for Testing and Materials) untuk menentukan peringkat batubara. Disamping itu penting untuk mengetahui berapa nilai Fuel Ratio dari batubara tersebut untuk penggunaannya di beberapa industri. Berdasarkan perhitungan estimasi sumber daya batubara dengan metode USGS- Circular 891 untuk sampai kedalaman 25 meter yaitu  1,126,141 ton, begitu juga untuk kedalaman 50 meter yaitu 1,601,370 ton. Hasil analisa laboratorium menunjukkan bahwa Inherent Moisture (IM) bervariasi antara 5.04% adb sampai 10.78% adb, kandungan abu (Ash) berkisar antara 0.86% adb sampai 14.44% adb, kandungan sulfur (TS) berkisar antara 1.18% adb sampai 2.98% adb, dan nilai kalori (CV) bervariasi antara 5,774 Kcal/Kg adb sampai 7,105 Kcal/Kg adb. Berdasarkan nilai kalori maka batubara di daerah penelitian termasuk dalam peringkat Sub-Bittuminus B – High Volatile   Bittuminus C. Berdasarkan nilai Fuel Ratio, batubara daerah penelitian termasuk lignit – high volatile bitumen. Pemanfaatan batubara dapat disesuaikan penggunaannya untuk beberapa industri seperti pembangkit listrik, industri semen, pengolahan logam, dan lainnya, berdasarkan nilai Fuel Ratio dan standar klasifikasi peringkat batubara menurut ASTM. Eksplorasi lanjutan perlu dilakukan hingga studi kelayakan untuk mendapatkan cadangan terbukti. Kata Kunci : cekungan kutai, USGS-Circular 891, ASTM, fuel ratio

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jurnalteknik

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Electrical & Electronics Engineering Engineering

Description

Memuat artikel ilmiah berupa makalah, gagasan ilmiah dan hasil penelitian dalam bidang ilmu Keteknikan dan terapannya dari para peneliti, akademisi, praktisi dan ...