Dalam trasmisi digital telah dikenal Pleosinckronous Didital Hierarchy (PDH), Synchcronous Digital Hierarchy (SDH), adalah sesuai dengan stadart Eropa. PDH merupakan perangkat transmisi yang terinstas selama ini,. Namun transmsisi PDH sangat terbatas dalam hal kapasitas dan kecepatan transmisinya, sehingga kemunculan transmisi SDH merupakan solusi dalam mengatasi kapasitas transmisi. Untuk menggelar SDH pada jaringan yang sudah terpasang dengan PDH ada beberapa metode yang perlu di ketahui yaitu Metode Island dan metode Overlay. Metode Islad perangkat SDH diinstal pada level rendah dan menengah, metode ini dapat digunakan pada lokasi baru atau pada lokasi yang menggunakan sistem transmisi PDH yang life time-nya sudah habis. Metode berikutnya adalah metode Overlaymetode ini sistem SDH di instal dalam sebuah jaringan overlay disamping jaringan PDH, metode ini baik untuk digunakan pada kondisi dimana life time perangkat PDH masih lama, sedangkan sudah dibutuhkan sistem SDH untuk mendukung service baru. Kemudian jaringan sistem SDH ini dapat diperluas untuk menuju ke jaringan full SDH. Setelah penggelaran SDH telah selesai, maka perangkat PDH juga masih dapat di pergunakan pada beberapa lokasi di mana lokasi tersebut mempunyai kapasitas yang rendah. Oleh karena itudi perlkan integrasi antara transmisi PDH dan SDH. Dalam integrasi teknologi PDH ke SDH pada sinyal elektrik untuk sinyal pembawa yang digunakan, ada 3 jenis pengintegrasian teknologi SDH dan PDH. Yaitu Integrasi SDH dan PDH – 2 Mbit/s (E1), Integrasi SDH dan PDH – 34 Mbit/s (E3) dan Integrasi SDH dan PDH – 140 Mbit/s (E4) Kata Kunci : Penggelaran Transmisi SDH dan Integrasi ke ODH
Copyrights © 2019