Emasains : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains
Vol. 10 No. 2 (2021): September 2021

ANALISIS KADAR FLAVONOID DAN ORGANOLEPTIK PADA TEH KULIT BUAH MANGGA MADU (Mangifera indica Linn.)

Istri Wulandari Luh Gede (Universitas PGRI Mahadewa Indonesia)
Suka Widana I Nengah (Universitas PGRI Mahadewa Indonesia)
Subrata I Made (Universitas PGRI Mahadewa Indonesia)



Article Info

Publish Date
15 Nov 2021

Abstract

Teh merupakan minuman olahan tradisional yang popular, dikenal sejak zaman dahulu. Pembuatan bahan baku teh dengan menggunakan kulit buah mangga madu pada proses pembuatan teh dapat meciptakan peluang usaha baru, dan meningkatkan mutu dalam teh. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui kadar kandungan flavonoid dan organoleptik berdasarkan aspek warna, tekstur, aroma, dan rasa pada teh kulit mangga madu. Data penelitian ini berupa data kuantitatif tentang kandungan flavonoid dan organoleptik teh kulit mangga madu, data tersebut diperoleh dengan metode observasi dan kuesioner (angket). Data kandungan flavonoid pada teh kulit mangga madu, menggunakan metode sreening fitokimia, dan spektrofotometri dengan menggunakan alat Spektrofotometer UV-Vis yang dilakukan di Unit Layanan Laboratorium RAN Laboratory Ubung Kaja. Data uji organoleptik dianalisis dengan deskriptif presentase. Uji kandungan flavonoid pada teh kulit mangga madu menunjukan kadar flavonoid sebesar 3828 mgQE/100g sampel. Uji organoleptik menunjukan skor yang diperoleh terhadap warna teh 76,7%, kategori suka, tekstur teh 72,5% kategori suka, aroma teh 77,5% kategori suka, dan rasa teh 71,7% kategori suka. Rata-rata hasil uji organoleptik dari 4 komponen menunjukan kategori suka (74,6%).

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

emasains

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Education Environmental Science Mathematics

Description

Emasains : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains is a mathematics and science education journal which published and managed by the FKIP Education University PGRI Mahadewa Indonesia. This journal is published twice a year, namely March and September. Contains Indonesian-language writings derived from ...