Latar Belakang Kanker serviks merupakan merupakan salah satu kanker yang paling sering menyerang wanita di seluruh dunia. Berdasarkan data World Health Organization (WHO), lebih dari 250.000 wanita meninggal akibat kanker serviks pada tahun 2005, dan yang terbanyak terjadi di negara berkembang. Di Indonesia terdapat 100-900 kasus kanker leher rahim per 100.000 penduduk. Salah satu faktor risiko yang memiliki hubungan dengan kanker serviks adalah jumlah paritas Tujuan Untuk mengetahui hubungan antara kejadian kanker serviks dengan jumlah paritas di RSUD Dr. Moewardi periode Januari 2013 – Desember 2013. Metode Penelitian ini merupakan penelitian analitik komparatif kategorik dengan metode pendekatan case control. Data diambil dari rekam medis pasien dengan menggunakan tehnik consecutive sampling. Kelompok kasus yaitu pasien yang terdiagnosis kanker serviks dan kelompok kontrol adalah pasien yang datang ke RSUD DR. Moewardi untuk antenatal care (ANC). Hasil Dari hasil penelitian didapatkan sebanyak 41 pasien kanker serviks dan 41 pasien tidak dengan kanker serviks. Uji hipotesis dengan Chi-square didapatkan hasil bahwa jumlah paritas (OR = 16,033; 95% CI 4,773 – 53,855), berpengaruh terhadap kejadian kanker serviks. Dari hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kejadian kanker serviks dengan jumlah paritas > 3. Kesimpulan Jumlah paritas memiliki hubungan dengan terjadinya kanker serviks. Kata Kunci : kanker serviks, jumlah paritas, case control
Copyrights © 2014