Yasmini Fitriyati, Yasmini
Departemen Obstetri Dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Implementasi Model Regresi untuk Estimasi Berat Lahir Bayi Berdasarkan Pengukuran Ultrasonografi (USG) Studi Kasus: RSKIA Sadewa Sleman, Yogyakarta Astrianty, Ledy Elsera; Muhimmah, Izzati; Fitriyati, Yasmini; Fajriyah, Rohmanul
Seminar Nasional Informatika Medis (SNIMed) 2019
Publisher : Magister Teknik Informatika, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketepatan estimasi Berat Badan Lahir (BBL) penting pada kehamilan, karena ukuran janin (terlalu kecil atau terlalu besar) adalah salah satu faktor penghambat persalinan (komplikasi obstetri). Biometri janin dengan USG diasumsikan lebih akurat dalam estimasi BBL, karena mencakup berbagai dimensi linear maupun planar dari fetus. Penerapan model estimasi BBL berbeda pada tiap populasi, karena sebuah model yang ada tidak bisa (tidak valid) diterapkan ke semua populasi. Sehingga perlu diperbaharui dan dikembangankan untuk mendapatkan validitas model estimasi BBL yang sesuai dengan populasi tertentu. Sebagian penelitian di dunia terkait estimasi BBL yang telah dilakukan menggunakan parameter USG yaitu Biparietal Diameter (BPD), Head Circumferencial (HC), Femur Lenght (FL), dan Abdominal Circumferencial (AC). Implementasi model regresi dipilih untuk mendapatkan suatu bentuk hubungan antara variabel yang diestimasi dengan variabel yang mempengaruhi estimasi.
Information System for Monitoring High-Risk Pregnant Women Wilda, Anisa Nurul; Fitriyati, Yasmini; Muhimmah, Izzati
IJID (International Journal on Informatics for Development) Vol. 10 No. 1 (2021): IJID June
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Maternal mortality rates are still high in several areas, including Bantul Regency, Special Region of Yogyakarta. Based on the data obtained from the Bantul District Health Office, from 2018 to 2019, 28 pregnant women died. Posyandu and Puskesmas cadres often encounter problems in collecting data on pregnant women because they still use manual methods. Manual records using books has disadvantages because sometimes pregnant women forget to bring their books. Therefore, an application for recording pregnancy history is needed to enable convenient monitoring by Posyandu cadres, Puskesmas, doctors, and hospitals in order that pregnant women patients can be handled properly in case of emergency. The application used by pregnant women is Mobile App-based, meanwhile, the Web-based Monitoring Information System is used by Posyandu cadres, Puskesmas, doctors, and hospitals. The application allows displaying the medical history and makes it easier for pregnant women to have counseling or examinations without meeting directly with the doctor. If there are any problems in the womb, the doctor will immediately provide a solution or recommendation. The results of the system testing with 15 respondents as users show that 52,1% strongly agree, 37,7% agree, and 10,2% neutral in response to the system interface. The implementation of the information system for monitoring high-risk pregnant women in the majority is accepted by all actors. Hence, it can be concluded that in an attempt to digitalize manual recording of pregnant women's examinations, this information system for monitoring high-risk pregnant women is reliable to be implemented.
Faktor-Faktor Risiko Kejadian Bayi Berat Badan Lahir Rendah Di RSUD Wonosari Tahun 2019 Puspaningsih, Ratih; Fitriyanto, Raden Edi; Fitriyati, Yasmini
Pontianak Nutrition Journal (PNJ) Vol 4, No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.205 KB) | DOI: 10.30602/pnj.v4i1.726

Abstract

Latar Belakang: Berat badan lahir rendah masih menjadi penyebab kesakitan dan kematian pada bayi baru lahir. Kejadian bayi berat badan lahir rendah mencapai sekitar 20 juta kelahiran pertahun di seluruh dunia. Faktor risiko kejadian bayi berat badan lahir rendah antara lain usia ibu, hipertensi, umur kehamilan, jenis kelamin, paritas, jarak kehamilan, dan pendidikan ibu. Gunung Kidul pada tahun 2018 menjadi kabupaten dengan angka prevalensi tertinggi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan latar belakang, perlu dilakukan analisis mengenai faktor risiko kejadian bayi berat badan lahir rendah di RSUD Wonosari tahun 20z19Tujuan Penelitian: Mengetahui faktor risiko bayi berat badan lahir rendah (BBLR) di RSUD Wonosari tahun 2019. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan studi analitik observasional dengan desain case-control ­­­­­­­­­yang menggunakan data sekunder rekam medis RSUD Wonosari tahun 2019 dengan teknik purposivel sampling dimana besar sampel sejumlah 100. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan multivariat.Hasil: Analisis bivariat memperoleh hasil usia ibu (p value 0.003, OR 3.881 CI 95% 1,561-9,650), hipertensi (p value 0.000 OR 5.091 CI 95% 2,091-12,396), umur kehamilan (p value 0.000 OR 38.500 CI 95% 4,921-301,195), jenis kelamin (p value 0.548 OR 1.272 CI 95% 0,580-2,790), paritas (p value 0.001 OR 3,768 CI 95% 1.647-8.620, jarak kehamilan (p value 0.002 OR 3.841 CI 95% 1.610-9.161). Analisis multivariat memperoleh hasil usia ibu kurang dari 20 dan lebih dari atau sama dengan 35 (p value 0.034, aOR 6.147 CI 95% 1.151-32.840), ibu menderita hipertensi (p value 0.001, aOR 13.255 CI 95% 2,986-58,842), umur kehamilan kurang dari 37 minggu (p value 0.002, aOR 36,473 CI 95% 3,666-362,839), paritas 1 dan lebih dari 4 (p value 0,049, aOR 4,316 CI 95%1,007-18,490), jarak kehamilan kurang dari atau sama dengan 24 bulan (p value 0,008, aOR 14,470 CI 95% 2,036-102,818), pendidikan di bawah SMA (p value 0,000, aOR 5 ,913 CI 95% 1,402-24,94). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara usia ibu kurang dari 20 dan lebih dari 35 tahun, ibu yang menderita hipertensi, umur kehamilan kurang dari 37 minggu, paritas 1 dan lebih dari 4, jarak kehamilan kurang dari atau sama dengan 24 bulan, pendidikan ibu kurang dari SMA dengan kejadian bayi berat badan lahir rendah di RSUD Wonosari tahun 2019.
Visualisasi Perkembangan Publikasi Bidang Obstetri Dan Ginekologi Di Indonesia Yasmini Fitriyati; Hana Isnaini Al Husna
UNILIB : Jurnal Perpustakaan Vol. 12 No. 2 2021
Publisher : Direktorat Perpustakaan Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/unilib.vol12.iss2.art5

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis co-word dan kepengarangan. Dengan menggunakan total sampling dalam penelusuran terhadap artikel jurnal online di SINTA (Science and Technology Index) tahun 2016-2020.Visualisasi perkembangan publikasi bidang Obstetrics dan Ginekologi di Indonesia menggunakan VOSviewer dapat dlihat ada 4 kata kunci yang memiliki kejadian yang paling dominan yaitu kata kunci “kehamilan, preeklamsia, kanker serviks dan endometrosis”, sedangkan jika visualisasi diperluas lagi menunjukkan 10 kata kunci dominan yang sering muncul : preeklamsia, kehamilan, kanker serviks, endometriosis, persalinan, kanker ovarium, paritas, usia, kontrasepsi, dan menopause.Trend dan tema yang banyak diteliti dalam bidang Obstetri dan Ginekologi di Indonesia dibedakan menjadi a) Trend dan tema berdasarkan relasi hubungan terdapat 10 klaster dengan dua kata kunci pengarang yang paling dominan yaitu “kehamilan dan preeklamsia”. b) Trend dan tema berdasarkan tahun adalah kemunculan kata kunci peneliti berdasarkan tahun artikel atau pembahasan adalah pada tahun 2016 – 2017 paling banyak dibahas mengenai “Kanker Ovarium”. Pada tahun 2018 kata kunci penelitian dalam hal “Preeklamsia, Persalinan, Kanker Serviks, Endometriosis”. Pada tahun 2019 kata kunci penelitian mengenai “kehamilan” dan pada tahun 2020, kemunculan kata kunci yang paling dominan masih belum terlihat. Namun bila dilihat pada kata kunci preeklamsia telah memiliki relasi dengan vitamin D yang masuk kedalam pembahasan pada tahun 2020. Dalam artian bahwa relasi keduanya menunjukan kebaruan (novelty) dan menjadi fokus pembahasan pada tahun 2020. Tingkat produktivitas peneliti pada bidang Obstetri dan Ginekologi di Indonesia adalah Theodorus memiliki keterlibatan terhadap 16 artikel, Widjiati memiliki keterlibatan terhadap 15 artikel,  St. Maisuri T. Chalid memiliki keterlibatan terhadap 12 artikel. Sedangkan  Eka R. Gunardi, Laila Nurrana, Budi Prasetio, dan John J. E. Wantania memiliki jumlah keterlibatan yang sama terhadap terhadap 11 artikel. Kemudian Budi I Santoso, Eddy Suparman, dan Nusratuddin Abdullah memiliki jumlah keterlibatan yang sama dengan 10 artikel. Nama peneliti yang saling berkoloborasi hanya 68 peneliti yang terdiri dari 10 klaster. Klaster 2 berelasi dengan klaster 5 dan Klaster 7. Kemudian Klaster 6 berelasi dengan klaster 8 dan klaster 9. Melalui analisis kepengarangan dan co-word maka kita dapat melihat  tentang gambaran identifikasi arah dan pertumbuhan ilmu pengetahuan dalam bidang obstetri dan ginekologi di Indonesia. Dan dari tema-tema yang sudah banyak diteliti memungkinkan untuk mengembangkan tema baru dalam penelitian di Indonesia serta produktivitas pengarang dan sebaran distribusi publikasi dalam bidang obgin sehingga memungkinkan untuk bisa menggandeng peneliti yang memiliki produktivitas tinggi di Indonesia. Dari penelitian ini Kata kunci pengarang perlu dilakukan penyeragaman kata sehingga dalam mendeteksi tema atau pokok pembahasan antara satu  artikel dengan artikel lainnya lebih mudah. Dan juga untuk penulisan nama pengarang dalam artikel diharapkan memiliki konsistensi sehingga dalam melihat produktivitas pengarang lebih mudah.
HUBUNGAN PERSALINAN PRETERM PADA PREEKLAMPSIA BERAT DENGAN FETAL OUTCOME DI RSU ISLAM HARAPAN ANDA TEGAL Arliestianto Noor Eka Putra; Saribin Hasibuan; Yasmini Fitriyati
JKKI : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia JKKI, Vol 6, No 3, (2014)
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang  Persalinan  preterm masih merupakan masalah  baik di negara berkembang maupun di negara maju oleh karena dapat  menyebabkan banyak risiko  antara lain kematian bayi. Preeklampsia  menjadi salah satu penyebab tersering persalinan preterm dan kematian perinatal yang diketahui selama ini.    Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara  fetal outcome (kematian perinatal, asfiksia dan berat badan bayi) pada persalinan preterm  yang disertai preeklampsia berat.   Metode penelitian  Penelitian  ini merupakan  studi non eksperimental dengan desain  cross sectional. Subjek penelitian adalah ibu yang melahirkan secara preterm yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 75 orang. Subjek  terbagi dalam kelompok terpapar  yaitu  ibu yang preeklampsia berat dan kelompok kontrol yaitu ibu yang  tidak dengan preeklampsia berat. Pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data sekunder dari rekam medis. Pengelolaan data menggunakan SPSS dengan  uji  Chi-Square.  Sampel penelitian didapatkan 40 orang sebagai kelompok terpapar dan 35 orang sebagai kelompok kontrol.   Hasil Analisis  bivariat menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok terpapar dan kelompok kontrol pada kejadian kematian perinatal  (p  = 0,013)  dan pada kejadian asfiksia (p= 0,00). Sedangkan pada kejadian BBLR tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok terpapar dan kelompok kontrol (p=0,745).   Kesimpulan Terdapat hubungan yang signifikan antara persalinan preterm disertai preeklampsia berat dengan  fetal outcome,  yaitu kematian perinatal dan asfiksia, serta tidak  ditemukan perbedaan BBLR antara kelompok terpapar dan kelompok kontrol.  Kata Kunci : preterm, preeklampsia berat, fetal outcome.
HUBUNGAN KEJADIAN KANKER SERVIKS DENGAN JUMLAH PARITAS DI RSUD DR. MOEWARDI TAHUN 2013 Eriet Hidayat; Diah Hydrawati Sari; Yasmini Fitriyati
JKKI : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia JKKI, Vol 6, No 3, (2014)
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang  Kanker serviks merupakan merupakan salah satu kanker yang paling sering menyerang wanita di seluruh dunia. Berdasarkan data World Health Organization  (WHO), lebih dari 250.000 wanita meninggal akibat kanker serviks pada tahun 2005, dan yang terbanyak terjadi di negara berkembang. Di Indonesia terdapat 100-900 kasus kanker leher rahim per 100.000 penduduk. Salah satu faktor risiko yang memiliki hubungan dengan kanker serviks adalah jumlah paritas  Tujuan  Untuk mengetahui hubungan antara kejadian kanker serviks dengan jumlah paritas di RSUD Dr. Moewardi periode Januari 2013 – Desember 2013.  Metode  Penelitian ini merupakan penelitian analitik komparatif kategorik dengan metode pendekatan  case control.  Data diambil dari rekam  medis pasien dengan menggunakan tehnik  consecutive sampling.  Kelompok kasus yaitu pasien yang terdiagnosis kanker serviks dan kelompok kontrol adalah pasien yang datang ke RSUD DR. Moewardi untuk antenatal care (ANC).   Hasil Dari hasil penelitian didapatkan sebanyak  41  pasien kanker serviks dan 41  pasien tidak dengan kanker serviks. Uji hipotesis dengan Chi-square  didapatkan hasil bahwa jumlah paritas (OR = 16,033; 95% CI 4,773  –  53,855), berpengaruh terhadap kejadian kanker serviks. Dari hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kejadian kanker serviks dengan jumlah paritas > 3.  Kesimpulan Jumlah paritas memiliki hubungan dengan terjadinya kanker serviks.  Kata Kunci : kanker serviks, jumlah paritas, case control
Human Centered Design Dalam Perancangan Dashboard Ibu Hamil Di RS Universitas Islam Indonesia Izzati Muhimmah; Lailiyatus Sa'adah; Yasmini Fitriyati
JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi) Vol 10 No 1 (2023): JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) STMIK Global Informatika MDP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35957/jatisi.v10i1.3636

Abstract

Rumah sakit Universitas Islam Indonesia adalah salah satu rumah sakit swasta yang berada di Kabupaten Bantul Yogyakarta. Berdasarkan wawancara dengan dokter spesialis obgyn, RS UII memerlukan sebuah media khusus untuk pelaporan ibu hamil risiko tinggi. Selama ini data pasien ibu hamil di rumah sakit masih tercampur dengan data yang lain di dalam suatu database. Sehingga ketika seluruh data tersebut disajikan pihak manajemen rumah sakit termasuk dokter masih kesulitan dalam membaca informasi yang sesuai dengan kebutuhannya, seperti banyaknya pasien ibu hamil risiko tinggi yang Hari Perkiraan Lahir (HPL) bulan ini, indikator kehamilan risiko tinggi, rating penyebab kehamilan risiko tinggi, dan pelaporan berperiode. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah dashboard yang bisa memudahkan dalam proses menampilkan informasi secara visual. Adanya suatu Dashboard Monitoring Ibu Hamil Risiko Tinggi ini diharapkan mampu memprediksi keadaan yang akan terjadi di masa mendatang dengan lebih baik. Berdasarkan permasalahan yang ada, pada penelitian ini dilakukan Perancangan Dashboard Monitoring Ibu Hamil Risiko Tinggi dengan mengadaptasi Human Centered Design (HCD) karena melibatkan pemangku kepentingan dalam prosesnya. Hasil dari penelitian ini berupa desain prototype yang sudah disepakati oleh para pengguna, dimana dalam pengambilan keputusan dilakukan pendekatan Focus Group Discussion (FGD).