Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari setiap dimensi pemahaman investasi yaitu pengetahuan, kemudahan, kepercayaan, manfaat dan risiko terhadap minat berinvestasi pada Peer To Peer Lending. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan 114 responden yaitu masyarakat Provinsi Lampung. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dimensi pemahaman investasi yaitu pengetahuan, kemudahan, kepercayaan, manfaat dan risiko berpengaruh positif terhadap minat berinvestasi pada Peer To Peer Lending. Kesimpulan dari penelitian ini minat generasi milenial untuk berinvestasi di Peer To Peer Lending dapat ditingkatkan dengan meningkatkan teknologi yang mempermudah generasi milenial dalam menggunakan aplikasi dari Peer To Peer Lending.
Copyrights © 2021