SRIWIJAYA JOURNAL OF MEDICINE
Vol. 1 No. 3 (2018): Vol 1, No 3, 2018

Perbedaan Skor Functional Independence Measure (FIM) pada Pasien Rawat Inap dengan Stroke Iskemik dan Stroke Hemoragik di Rumah Sakit di Kota Bengkulu Tahun 2018

Panji Harry Priya Nugraha (Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Bengkulu, Bengkulu, Indonesia)
Suryo Bantolo (Bagian Saraf, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Bengkulu, Bengkulu, Indonesia)
Annelin Kurniati (Bagian Ilmu Penyakit Dalam, RSUD dr. M.Yunus, Bengkulu, Indonesia)
Noor Diah Erlinawati (Bagian Gizi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Bengkulu, Bengkulu, Indonesia)
Ahmad Azmi Nasution (Bagian Anatomi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Bengkulu, Bengkulu, Indonesia)



Article Info

Publish Date
03 Oct 2018

Abstract

Stroke merupakan salah satu penyebab kecacatan terbanyak di dunia. Pasien dengan stroke iskemik memiliki perbaikan fungsional yang berbeda dari pasien dengan stroke hemoragik. Alat yang digunakan adalah kuesioner Functional Independence Measure (FIM). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan skor FIM pada pasien rawat inap dengan stroke iskemik dan stroke hemoragik di rumah sakit di Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain potong lintang. Penelitian ini melibatkan pasien stroke yang dirawat di RS Bhayangkara Kota Bengkulu, RSUD Kota Bengkulu dan RSUD dr. M. Yunus Kota Bengkulu pada bulan Januari - April 2018 dengan total sampel 22 pasien stroke iskemik dan 22 pasien stroke hemoragik yang memenuhi kriteria inklusi. Skor FIM sebagai variabel bebas, sedangkan tipe stroke sebagai variabel tergantung. Perbedaan kedua variabel tersebut dianalisis dengan uji t tidak berpasangan dan uji Mann-Whitney. Pasien dengan stroke iskemik memilki skor FIM masuk RS yang lebih tinggi dari pasien dengan stroke hemoragik (26 vs 13,5; p=0,006). Tidak ditemukan perbedaan skor FIM keluar RS pada pasien di kedua tipe stroke (1,67 vs 1,58; p=0,081). Tidak terdapat perbedaan pada peningkatan skor FIM antara pasien dengan stroke iskemik dengan pasien dengan stroke hemoragik (4,12 vs4,36; p=0,444). Pasien dengan stroke iskemik memiliki skor FIM yang tinggi saat masuk RS dibandingkan dengan pasien dengan stroke hemoragik, namun tidak terdapat perbedaan yang bermakna pada peningkatan skor FIM selama perawatan antara pasien stroke iskemik dan stroke hemoragik di rumah sakit di Kota Bengkulu.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

UnsriMedJ

Publisher

Subject

Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Neuroscience Public Health

Description

Sriwijaya Journal of Medicine (SJM) is a scientific journal managed by Faculty of Medicine Universitas Sriwijaya, Indonesia. It publishes original research articles and reviews in Biomedical Sciences, Medicine (Neurology, Cardiovascular, Respiratory, Gastrointestinal, Urogenital, Endocrine and ...