Pemasaran merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi dalam menjalankan usaha. Kurang luasanya produk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dikenal oleh masyarakat, menjadikan UMKM sulit untuk berkembang. UMKM di Desa Kebondalem hanya mengandalkan pemasaran didaerah-daerah terdekat dan juga menerima pesanan dari konsumen atau warga sekitar. Pemanfaatan teknologi platform digital merupakan metode yang ditawarkan oleh kelompok 98 KKN Tematik MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur yang terdiri dari 10 anggota dalam bentuk pendampingan terhadap UMKM yang memang benar-benar ingin dibantu. Inovasi pemasaran menggunakan platform digital oleh pelaku UMKM merupakan cara terkini dan memiliki prospek tinggi untuk berhasil, sehingga masalah pemasaran dapat teratasi. Berdasarkan 21 data UMKM yang diperoleh terdapat 2 UMKM yang membutuhkan pendampingan untuk mengatasi masalah tersebut. 2 UMKM tersebut yaitu Kripik Madam dan Kerupuk Open 3 Putri. Pendampingan yang akan dilakukan untuk menghadapi masalah pemasaran ini dilaksanakan selama 3 bulan dengan kegiatan edukasi marketing, pembuatan atau revisi logo, foto produk, penggunaan sosial media dan adanya FGD (Forum Group Discussion) mengenai perkembangan sosial media. Setelah dilakukan pendampingan hampir selama 3 bulan, terlihat adanya perkembangan dari UMKM. Perkembangan tersebut dilihat dari awalnya 2 UMKM tersebut tidak memiliki social media, sekarang sudah memiliki. Selain itu akun sosial media sudah dilakukan upload foto produk dengan caption dan tagline yang menarik, bahkan sudah mampu menarik perhatian konsumen untuk membeli produk 2 UMKM tersebut. Kegiatan pemasaran offline yang sudah dilakukan oleh UMKM memiliki strategi sendiri untuk menarik konsumen, hal tersebut harus tetap dilanjutkan. Pemasaran menggunakan platform digital merupakan suatu metode baru untuk mempromosikan produk agar dikenal oleh masyarakat luas. Oleh karena itu, alangkah baiknya pemasaran offline dan online saling berkolaborasi untuk dilakukan agar produk dapat dikenal secara luas, meningkatkan penjualan serta mampu mengembangkan UMKM.
Copyrights © 2022