JAPI: Jurnal Akses Pengabdian Indonesia
Vol 2, No 2 (2017)

IPTEK BAGI BUDIDAYA DAN EKSTRAK BAWANG DAYAK SEBAGAI OBAT ALTERNATIF

Sirilus Sirhi (Unknown)
Sri Astuti (Unknown)
F. Rahayu Esti (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Jan 2018

Abstract

Bawang dayak (Eleutherine Palmifolia) dikenal sebagai tanaman obat lokal yang secara empiris telah digunakan oleh masyarakat dayak di desa Kunyai, dusun Rajang Begantung II. Bawang dayak mengandung berbagai jenis senyawa bioaktif yang dapat digunakan untuk pengobatan, diantaranya triterpenoid naftokuinon dan senyawa turunannya, seperti elacanicin, eleutherol, isoeleoutherol, eleutherin, dan isoeleutherin. Cara pengambilan bawang dayak masih bersifat tradisional serta memiliki daya magis, walaupun demikian masyarakat lokal meyakini bawang dayak memiliki fungsi sebagai obat berbagai jenis penyakit berat maupun penyakit ringan seperti kanker payudara, membantu mengatasi penyakit dibetes melitus, menurunkan hipertensi, menurunkan kadar kolesterol, obat bisul dan lainnya. Pemasaran hasil produk ekstrak bawang dayak perlu analisis finansial dan bimbingan atau pelatihan manajemen pemasaran agar produk dapat terjual sesuai dengan target.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

japi

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance Health Professions Nursing Public Health Other

Description

JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) mrupakan jurnal pengabdian masyarakat berkala 6 bulanan yang memuat berbagai artikel/naskah berupa hasil pengabdian masyarakat Scope jurnal terdiri dari berbagai hasil penelitian yang sudah diterapkan pada ...