ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tanaman tomat ranti terhadap pemberian pupuk kandang kelelawar dalam polibag. Penelitian ini dilaksanakan di kelurahan jawa kanan kecamatan lubuklinggau timur II kota lubuklinggau dengan ketinggian ±110 m di atas permukaan laut (dpl) dari bulan januari 2018 sampai maret 2018. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak kelompok non faktorial yang dieksplorasi sebanyak 4 kali. Adapun tingkat perlakuan yang akan diuji sebagai berikut: KE : Tanpa perlakuan kotoran kelelawar, T1 : 45 gram/polybag, T2 : 60 gram/polybag, T3 : 75 gram/polybag, T4 : 90 gram/polybag, T5 : 105 gram/polybag dari 6 taraf faktor perlakuan dan 4 ulangan akan diperoleh 24 satuan percobaan yang masing-masing terdiri dari 4 tanaman contoh sehingga diperoleh 96 tanaman. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut: Pada hasil penelitian respon terhadap perlakuan pemberian rantil tumbuhan kelelawar, dapat disimpulkan bahwa: 1. Perlakuan pupuk kandang kelelawar tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah tanaman, umur cabang, kekuatan bobot basah, dan jumlah tanaman buah, serta berpengaruh nyata terhadap variabel bobot buah. 2. Tabulasi dengan pupuk kotoran kelelawar dosis 60 gram (T2) memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tanaman tomat.
Copyrights © 2022