Penelitian ini disusun dengan tujuan meningkatkan hasil belajar kognitif peserta didik menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada peserta didik kelas VII SMP YPPK Santa Monika Bintuni, Papua Barat Tahun Ajaran 2021/2022. Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA kelas VII di SMP YPPK Santa Monika Bintuni. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai hasil belajar siswa kelas VII masih dibawah Kriteria Ketuntuasan Minimal (KKM) yaitu 65. Hasil belajar siswa pada matapelajaran tersebut memiliki presentasi ketuntasan hanya 26% sedangkan yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 74%. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan melalui dua siklus. Masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan, dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes yang telah diuji validitas dan reabilitasnya. Teknik analisis data menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik kelas VII SMP YPPK Santa Monika Bintuni setelah diberikan tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran inquiry terbimbing. Pada siklus 1 diperoleh 8 siswa tidak tuntas (34,78%) dan 15 siswa tuntas (65,21%). Pada siklus II terjadi peningkatan nilai mata pelajaran IPA, sebanyak 23 siswa tuntas (100%). Jadi, penggunaan pembelajaran kooperatif model inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VIII SMP YPPK Santa Monika pada materi Klasifikasi Materi dan Perubahannya Semester 1 tahun ajaran 2021/2022.
Copyrights © 2022