Jurnal Kreativitas PKM
Vol 5, No 10 (2022): Volume 5 No 10 Oktober 2022

Pelatihan dan Pendampingan Kader Kesehatan Perempuan tentang Deteksi Dini Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur

Ajeng Dwi Retnani (Akper Hermina Manggala Husada)
Suryani Hartati (Akper Hermina Manggala Husada)



Article Info

Publish Date
01 Oct 2022

Abstract

ABSTRAK Stunting merupakan kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Angka stunting secara nasional mengalami penurunan sebesar 1,6% per tahun dari 27,7% tahun 2019 menjadi 24,4% tahun 2021. Dampak jangka panjang perkembangan pada balita yang mengalami stunting ialah penurunan fungsi kognitif dan prestasi belajar (Kemenkes, 2016). Tumbuh kembang balita merupakan hal yang sangat penting untuk dimonitor oleh orang tua, petugas Kesehatan dan kader. Program Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) merupakan kegiatan melakukan skrining atau deteksi dini adanya penyimpangan tumbuh kembang anak termasuk menindaklanjuti keluhan orang tua terhadap masalah tumbuh kembang anaknya (Kemenkes RI, 2012). Deteksi dini dan tindakan evaluasi sangat penting untuk menilai keterlambatan perkembangan karena akan mempengaruhi perkembangan selanjutnya (Tjandrajani et al., 2012). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan pelatihan dan pendampingan pada kader Kesehatan mengenai cara deteksi dini stunting berbasis SDIDTK di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Cipinang Besar Utara. Kader posyandu mempunyai peran besar dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Dalam kegiatan Posyandu tugas kader posyandu adalah melakukan pendaftaran, penimbangan, mencatat pelayanan ibu dan anak dalam buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), serta mengedukasi orang tua jika ditemukan keterlambatan pada anak. Berdasarkan latar belakang di atas, maka perlu diberikan pendidikan kesehatan skrining tumbuh kembang pada balita berbasis aplikasi SDIDTK guna mempermudah kader kesehatan untuk melakukan deteksi dini tumbuh kembang balita di wilayah Puskesmas Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur. Kata kunci : kader, stunting, SDIDTK ABSTRACT Stunting is a condition where toddlers have a length or height that is less than their age. The national stunting rate has decreased by 1.6% per year from 27.7% in 2019 to 24.4% in 2021. The long-term impact of development on toddlers who experience stunting is a decrease in cognitive function and learning achievement (Kemenkes, 2016). The growth and development of toddlers is very important to be monitored by parents, health workers and cadres. The Early Growth Stimulation, Detection and Intervention Program (SDIDTK) is an activity to screen or detect early developmental deviations in children, including following up on parents' complaints about their child's developmental problems (Kemenkes RI, 2012). Early detection and evaluation are very important to assess developmental delays because they will affect subsequent development (Tjandrajani et al., 2012). The purpose of this study was to provide training and assistance to health cadres regarding early detection of stunting based on SDIDTK in the working area of the Puskesmas Cipinang Besar Utara. Posyandu cadres have a major role in efforts to improve maternal and child health. In Posyandu activities, the duties of posyandu cadres are to register, weigh, record maternal and child services in the MCH book (Maternal and Child Health), and educate parents if there is a delay in the child. Based on the above background, it is necessary to provide health education on growth and development screening for toddlers based on the SDIDTK application to make it easier for health cadres to carry out early detection of toddler growth and development in the Cipinang Besar Utara Public Health Center, East Jakarta.Keywords: cadres, stunting, SDIDTK

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

kreativitas

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada pengaplikasian hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dilakukan pada masyarakat dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Lingkup bidang pengabdian kepada ...