Manuju : Malahayati Nursing Journal
Vol 4, No 8 (2022): Volume 4 Nomor 8 2022

Hubungan Pendidikan dan Kemampuan Deteksi Dini dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil

Ni Made Ayu Yulia Raswati Teja (Institut Teknologi dan Kesehatab Bali)
Ni Wayan Erviana Puspita Dewi (Institut Teknologi dan Kesehatan Bali)



Article Info

Publish Date
01 Aug 2022

Abstract

ABSTRACT The prevalence of anemia in pregnant women in Indonesia was still high at 37.1% or one in three pregnant women in Indonesia suffers from anemia. The impact of anemia on pregnant women is cardiovascular symptoms, decreased physical and mental performance, decreased immune function and fatigue. The impact on the fetus is impaired fetal growth in the womb, prematurity, fetal death in utero, rupture of membranes, defects in breathing and low birth weight. The efforts to prevent anemia on pregnant women is to detect early anemia ability. The purpose of this study was to analyze the relationship between education and early detection ability with the incidence of anemia in pregnant women at Community Health Centers I South Denpasar. This research uses a correlation analytic design with a cross sectional approach. The sample in this study were mothers who had toddlers who met the inclusion criteria as many as 83 respondents. Data collection are use questionnaires and this research use bivariate analysis with Chi-Squere. Based on the results of the statistical analysis test with the chi square test, it showed that there was a significant relationship between education and the incidence of anemia in pregnant women with a p-value of 0.001 (p value <0.05). Variable early detection ability also has a significant relationship between early detection ability and the incidence of anemia with p-value = 0.001 (p value <0.05). Education and early detection ability are related to the incidence of anemia in pregnant women Keywords: Anemia, Education, Early Detection Ability ABSTRAK Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesua masih tinggi yaitu 37,1% atau satu diantara tiga ibu hamil di Indonesia menderita anemia. Anemia memiliki dampak terhadap ibu, yaitu gejala kardiovaskular, menurunkan kinerja fisik dan mental, penurunan fungsi kekebalan tubuh dan kelelahan. Dampak terhadap janin yaitu gangguan pertumbuhan janin dalam rahim, prematuritas, kematian janin dalam rahim, pecahnya ketuban, cacat pada prenafasan dan berat badan lahir rendah. Salah satu upaya untuk mencegah anemia yang dapat dilakukan oleh ibu hamil adalah dengan melakukan deteksi dini anemia. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara Pendidikan dan kemampuan deteksi dini dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas I Denpasar Selatan. Metode Penelitian ini menggunakan design analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian adalah ibu yang mempunyai balita yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 83 responden. Alat pengumpulan data adalah kuesioner dan analisis bivariat dengan uji korelasi Chi-Squere. Berdasarkan hasil uji analisis statistic dengan uji chi square menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara Pendidikan dengan kejadian anemia pada ibu hamil dengan p-value 0.001 (p value<0.05). Variabel kemampuan deteksi dini juga terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan deteksi dini dengan kejadian anemia dengan p-value= 0.001 (p value < 0,05). Pendidikan dan kemampuan deteksi dini berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil Kata Kunci: Anemia, Pendidikan, Kemampuan Deteksi Dini 

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

manuju

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

MANUJU : Malahayati Nursing Journal merupakan jurnal yang memiliki fokus utama pada hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dikembangkan dengan pendekatan interdispliner dan multidisiplin. Proses penerimaan naskah selalu terbuka setiap waktu, naskah yang sudah disubmit oleh penulis ...