JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)
Vol 8, No 3 (2022): Volume 8 No.3 July 2022

Pineapple Juice Can Prevent Serotinous Pregnancy To Mothers With A History Of Hormonal Contraception In Surakarta

Dwi Retna Prihati (Poltekkes Kemenkes Surakarta)
Siswiyanti Siswiyanti (Department of midwifery Polytechnic Ministry of Health Surakarta)
RD Rahayu (Department of midwifery Polytechnic Ministry of Health Surakarta)
Sugita Sugita (Department of midwifery Polytechnic Ministry of Health Surakarta)



Article Info

Publish Date
31 Jul 2022

Abstract

Latar Belakang Kehamilan serotinus meningkatkan risiko kesakitan dan kematian pada ibu dan bayi yang disebabkan oleh tidak adekuatnya kontraksi rahim akibat penggunaan kontrasepsi hormonal. Salah satu terapi komplementer yang terbukti dapat meningkatkan kontraksi uterus dengan cara mengkonsumsi buah nanas yang mengandung zat aktif bromelin.Tujuan untuk membuktikan buah nanas dapat mencegah kehamilan serotinus pada ibu hamil dengan riwayat kontrasepsi hormonal. Metode Penelitian ini adalah studi komparasi dengan menggunakan rancangan quasy experimental design dengan design posttest with control. Jumlah sampel 100 orang terdiri dari 50 orang perlakuan dan 50 orang kontrol. Pada kelompok kontrol responden mengalami kehamilan serotinus 32 orang (64%). Rata-rata usia kehamilan terakhir pada kelompok kontrol 42 minggu (294 hari) sedang kelompok perlakuan rata rata kehamilan berakhir pada  usia kehamilan 40 minggu (282 hari). Pada kelompok perlakuan tidak ada satupun responden (0%) yang mengalami kehamilan serotinus.Hasil uji beda menunjukkan p=0,00 yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan sekaitan dengan kehamilan serotinus. Kesimpulannya buah nanas dapat mencegah kehamilan serotinus pada ibu hamil dengan riwayat kontrasepsi hormonal.Saran Jus nanas dapat dijadikan alternative pengobatan nonfarmokologis dalam mencegah kehamilan serotinus. Kata kunci: Kehamilan serotinus, Kontrasepsi hormonal, Jus nanas  ABSTRACT Background Serotinous pregnancy increases the risk of morbidity and mortality in the mother and baby caused by inadequate uterine contractions due to the use of hormonal contraception. One of the complementary therapies that is proven to increase uterine contractions by consuming of pineapple fruit which contains the active substance bromelain. Purpose of this research to prove the pineapple fruit can prevent serotinous pregnancy with a history of hormonal contraception. The method is study of comparisons by quasy experimental design with posttest with control. The number of samples are 100 people is composed of 50 people experiment group and 50 people control group. Pineapple fruit 150 gr in the form of juice given twice a day, twice a week to pregnant mother gestational age 37 weeks until delivery. The control group respondents shows pregnancy serotinous 32 people (64%). Group treatment none (0%) of respondents shows pregnancy serotinous. Results show the difference p = 0.00 that means there is a significant difference between the control group and treatment group with serotinous pregnancy. The average gestational age in the control group the last 42 weeks (294 days) and The average gestational age in experiment pregnancy at gestational age 40 weeks (282 days). Conclusion fruit pineapple can prevent pregnancy serotinous to pregnant women with a history of hormonal contraception.Suggestion Pineapple juice can be used as an alternative non-pharmacological treatment in preventing serotinous pregnancy.  Keywords: Hormonal Contraceptive, pineapple fruit, pregnancy serotinous

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

kebidanan

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Jurnal Kebidanan Malahayati menyediakan platform untuk mempublikasikan bidang kebidanan dan jurnal juga berusaha untuk memajukan kualitas penelitian dengan memperkenalkan atau menguraikan metode baru di bidang kesehatan kebidanan untuk publikasi termasuk kebidanan dan ilmu kesehatan inti. Jurnal ini ...