Jurnal Arsitektur ZONASI
Vol 5, No 3 (2022): Vol 5, No 3 (2022): Jurnal Arsitektur Zonasi Oktober 2022

HIRARKI SPASIAL SUKU SASAK DI DUSUN LIMBUNGAN KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Dendi Sigit Wahyudi (Universitas Brawijaya)
Antariksa Antariksa (Universitas Brawijaya)
Sri Utami (Universitas Brawijaya)



Article Info

Publish Date
03 Nov 2022

Abstract

Abstract: This Sasak tribe is a tribe located on the island of Lombok that has traditional buildings that are still occupied by the common people (to sama).One type of Sasak village that has traditional buildings is bale tani in Dusun Limbungan. One type of Sasak village that has two traditional buildings is bale tani in Dusun Limbungan. The purpose of this study is to determine the spatial hierarchy of Sasak tribe in Dusun Limbungan. The method used is a qualitative method of descriptive analysis. The results of the study can show that the spatial hierarchy can be made into two parts, namely the middle horizontal hierarchy (Dalem bale). While The Vertical horizontal is divided into the lower part (profane), the middle part (profane + sacral), and the upper part (profane). In a horizontal hierarchy which is divided into three parts front (sesangkok), middle (bale dalam) where the front (sesangkok) serves to receive guests or family who come to visit, while the middle (bale dalam) in which there is a bedroom where the bedroom function to store bodies that have not been buried and in bale dalam there pawon (kitchen) and semparu where semparu function where to store kitchen utensils. The function of horizontal and vertical spatial hierarchy of both traditional buildings shows the same results, but in terms of layout and spatial magnitude there are some differences. The spatial hierarchy that is influenced by the elements of belief that can be contained in the Sasak tribe can be in the form of knowledge that can be inherited from ancient times or hereditary.Keywords:  Spatial Hierarchy; Sasak Tribe; Lombok Traditional BuildingAbstrak: Suku Sasak merupakan Suku yang berada di Pulau Lombok yang memiliki bangunan tradisional yang masih di tempati oleh golongan rakyat biasa (to sama). Salah satu jenis perkampungan Suku Sasak yang terdapat bangunan tradisional yaitu bale tani di Dusun Limbungan.Salah satu jenis perkampungan Suku Sasak yang terdapat dua bangunan tradisional yaitu bale tani di Dusun Limbungan. Terdapat tujuan studi ini adalah untuk mengetahui hirarki spasial Suku Sasak di Dusun Limbungan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif analisis deskriftif. Hasil studi dapat menunjukkan bahwa secara hirarki spasial dapat dijadikan jadi dua bagian yaitu hirarki horizontal bagian tengah (dalem bale). Sedangkan horizontal vertikal dibagi menjadi bagian bawah (profan), bagian tengah (profan + sakral), dan bagian atas (profan). Pada sebuah hirarki horizontal yang dibagi menjadi tiga bagian depan (sesangkok), tengah (bale dalam) yang dimana bagian depan (sesangkok) berfungsi untuk menerima tamu atau keluarga yang datang berkunjung, sedangkan bagian tengah (bale dalam) yang di dalamnya terdapat kamar tidur yang dimana fungsi kamar tidur untuk menyimpan mayat yang belum di kebumikan dan di bale dalam terdapat pawon (dapur) dan semparu yang dimana fungsi semparu tempat menyimpan peralatan dapur. Secara fungsi hirarki horizontal dan spasial vertikal dari kedua bangunan tradisional menunjukkan bentukan hasil yang sama, namun dari segi tata letak serta besaran spasialnya ada beberapa perbedaan. Adapun hirarki spasial yang dipengaruhi dengan adanya unsur kepercayaan yang dapat terkandung di dalam Suku Sasak dapat berupa pengetahuan yang dapat diwariskan dari zaman dahulu atau secara turun temurun.Kata Kunci: Hirarki Spasial; Suku Sasak; Bangunan Tradisional Lombok

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jaz

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Environmental Science

Description

Journal of Architectural ZONASI is an online open access journal. It features articles on a wide range of issues in architecture, including architectural history and theory, dwelling culture, building technology and material science, architectural design, interior design, landscape architecture, ...