Menuju era global yang jauh lebih terbuka saat ini, dalam memberikan pelayanan Kesehatan di harapkan dapat merubah paradigma Kesehatan. Tantangan terbesar dalam pelayanan Kesehatan dalam pelayanan Kesehatan itu sendiri adalah salah satunya tentang kepuasaan pasien. Secara umum, salah satu bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap masyarakat agar derajat Kesehatan masyarakat meningkat adalah dengan telah di selenggarakan program jaminan kesehatan nasional oleh badan penyelenggara jaminan sosial Kesehatan atau yang di singkat JKN, program pemerintah ini juga mencakup pelayanan pada farmasi di Rumah sakit, tujuan pelayanan pada poli farmasi yakni untuk identifikasi, pencegahan dan mencegah, meminimalisir kejadian masalah yang terkait dengan obat-obatan. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu dan dilaksanakan pada bulan september sampai agustus 2021. Populasi pada penelitian ini sebanyak 67.997 pasien jaminan kesehatan nasional dan jumlah sampel 100 responden. Tehnik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Pengolahan data menggunakan tehnik analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi-square. setelah dilakukan uji statistic diperoleh bahwa ada hubungan antara kepuasaan pasien jaminan kesehatan nasional pada pelayanan kefarmasian RSUD Dr. M Yunus Kota Bengkulu dengan nilai p value (0,000). Diharapkan pelayanan kefarmasian di apotik di RSUD Dr. Yunus Kota Bengkulu lebih di tingkatkan lagi
Copyrights © 2022