<![CDATA[Masalah persediaan merupakan salah satu masalah utama yang harus dipecahkan oleh perusahaan, salah satu upaya untuk mengantisipasi masalah persediaan ini adalah dengan memperhatikan sistem pengendalian persediaan, seperti kelebihan atau kekurangan persediaan. Berdasarkan hal tersebut, maka diperlukan suatu metode untuk menentukan jumlah persediaan dengan cara yang benar agar perusahaan dapat menentukan kebijakan persediaan yang optimal. Salah satunya seperti masalah persediaan yang dihadapi oleh PT. Rajawali Nusindo Cabang Pematangsiantar. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah barang yang seharusnya dipesan oleh perusahaan supaya diperoleh biaya yang optimal selama satu tahun dengan menggunakan program dinamik deterministik. Program dinamik deterministik adalah teknik matematika yang digunakan untuk mengoptimalkan pengambilan keputusan bertahap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah persediaan barang yang akan mengoptimalkan biaya persediaan selama periode Maret 2021–Februari 2022 berturut-turut sebanyak untuk bio ATP KSS 10 yaitu; 30, 0, 766, 0, 616, 616, 0, 0, 0, 0, 0, dan 0. Untuk ambroxol syrup yaitu: 250, 50, 686, 50, 33.058, 2.000, 5.012, 836, 200, 0, 200, dan 0. Sedangkan untuk 10’s yaitu; 72, 72, 2.952, 43.200, 0, 2.952, 9.228, 0, 2.016, 2.952, 1.224, dan 72 (dalam satuan unit). Sistem pengendaliaan persediaan barang dengan pemrograman dinamik deterministik lebih efisien dan dapat menekan biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk persediaannya dengan selisih 22,6% dari sistem yang digunakan perusahaan.Kata Kunci: Matematika, Persediaan, Pemrograman Dinamik Deterministik.]]>
Copyrights © 2015
