<![CDATA[Pengabdian ini bertujuan: pertama, mengenalkan siswa-siswi di SMP 3 Satu Atap, Desa Rahtawu, Kabupaten Kudus dan siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah Mathali’ul Huda, Desa Tempur, Kabupaten Jepara pada ancaman bencana yang ada di sekitar tempat tinggalnya. Kedua, melatih siswa-siswi agar mengetahui penyebab dan tanda-tanda tanah longsor, banjir bandang serta kerusakan hutan. Ketiga, mengurangi tekanan psikologis pada siswa-siswi yang tinggal di daerah rawan bencana. Metode yang digunakan dalam proses pendampingan meliputi ceramah, tanya jawab, pemutaran film dan praktek lapangan. Berdasarkan kegiatan pendampingan mitigasi bencana di SMP 3 Satu Atap, Desa Rahtawu, Kabupaten Kudus dan Madrasah Tsanawiyah Mathali’ul Huda, Desa Tempur, Kabupaten Jepara dapat disimpulkan bahwa siswa-siswi yang terlibat dalam pendampingan mitigasi bencana sudah bisa mengenali ancaman bencana, mengetahui penyebab dan tanda-tanda tanah logsor, banjir bandang serta kerusakan hutan yang ada di sekitar tempat tinggalnya sehingga bisa mengurangi tekanan dampak psikologis siswa-siswi yang tinggal di daerah rawan bencana.]]>
Copyrights © 2022
