<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk Menganalisis Pengaruh Deviden Policy, Kebijakan Hutang, GrowthAsset, Dan Earning Per Volatility Terhadap Volatilitas Harga Saham Perusahaan Yang Terdaftar diLQ45. Penelitian ini menggunakan Analisa regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian iniadalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2020 sebanyak 30perusahaan. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan menggunakan teknikdokumentasi dengan mengumpulkan laporan keuangan perusahaan yang diperoleh dari website BEI.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semakin besar dividen yang dibayarkan, maka semakinkuat sinyal profitabilitas perusahaan di masa mendatang dan semakin rendah risiko yang akandihadapi oleh investor. Semakin rendahnya risiko akan menurunkan tingkat volatilitas harga saham.Apabila dividen yang dibagikan oleh perusahaan semakin besar, maka harga saham akan mengalamikenaikan. Kebijakan hutang tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap volatilitas harga saham.Semakin besar aset yang diharapkan, maka semakin besar hasil operasional yang dihasilkan olehperusahaan. Peningkatan aset yang diikuti dengan peningkatan hasil operasi akan semakin menambahkepercayaan pihak luar terhadap perusahaan. Pemegang saham cenderung memilih perusahaan daridividen, bukan earnings.]]>
Copyrights © 2022
