The nipah plant is a multipurpose plant, where one of its benefits is as a sap-producing plant that can be used as a source of sweeteners and bioethanol. The purpose of the study is to prove the difference in sap production based on the zone (place) of growing. Determination of the location point according to the place where the nipah grows, Making an example path of three paths that are considered as a test, carrying out treatment before tapping, and during tapping. This study obtained the average results of sap production obtained from three treatments, namely treatment (A) submerged in water 0.592 liters / panicle / tapping period, treatment (B) sometimes submerged 0.463 liters / panicle / tapping period and treatment (C) 0.414 liters / panicle / tapping period. The results of the analysis showed that each treatment had no effect on the sap production from nipahTumbuhan nipah merupakan tumbuhan yang multiguna, dimana salah satu manfaatnya adalah sebagai tumbuhan penghasil nira yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pemanis dan bioetanol. Tujuan dari penelitian untuk membuktikan perbedaan produksi nira berdasarkan zone (tempat) tumbuh. Penentuan titik lokasi sesuai tempat tumbuhnya nipah, Membuat jalur contoh sebanyak tiga jalur yang dianggap sebagai ulangan, melakukan perlakuan sebelum penyadapan, dan saat penyadapan. Penelitian ini mendapatkan hasil rata-rata produksi nira yang diperoleh dari tiga perlakuan yaitu perlakuan (A) terendam air 0,592 liter/malai/periode penyadapan, perlakuan (B) kadang terendam 0,463 liter/malai/periode penyadapan dan perlakuan (C) 0,414 liter/malai/periode penyadapan. Hasil analisis menunjukkan setiap perlakuan tidak berpengaruh terhadap produksi nira dari nipah
Copyrights © 2022