Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Vol 40, No 3 (2022): Jurnal Penelitian Hasil Hutan

MENGIDEALISASIKAN PENAMPANG LINTANG BULUH BAMBU MENJADI BENTUK GEOMETRI CONIC UNTUK MENGHITUNG SIFAT PENAMPANGNYA

Effendi Tri Bahtiar (IPB University)
Asep Denih (Program Studi Ilmu Komputer, FMIPA Universitas Pakuan, Bogor 16129)
Lina Karlinasari (Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16153)
Gustian Rama Putra (Program Studi Ilmu Komputer, FMIPA Universitas Pakuan, Bogor)
Naresworo Nugroho (Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16153)
Sulistyono Sulistyono (Fakultas Kehutanan, Universitas Kuningan, Kuningan 45513)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2022

Abstract

Seorang desainer perlu menyederhanakan variasi bentuk penampang bambu mengikuti geometri ideal yang paling mendekati bentuk aktualnya agar analisis struktur konstruksi bambu dapat dilakukan. Geometri penampang buluh bambu bervariasi dan menyerupai cincin conic seperti lingkaran, elips, atau bulat telur. Bentuk penampang conic yang paling pas yaitu yang paling menyerupai bentuk penampang aktual bambu perlu dipertimbangkan. Studi ini memformulasikan persamaan-persamaan matematis untuk menghitung sifat penampang buluh bambu (termasuk luas, momen pertama penampang, centroid, dan momen inersia) yang disesuaikan dengan bentuk cincin lingkaran, elips, dan bulat telur. Ketebalan, diameter, sumbu mayor, dan sumbu minor empat jenis bambu yaitu bambu tali (Gigantochloa apus), bambu ampel (Bambusa vulgaris), bambu andong (Gigantochloa pseudoarundinacea), dan bambu mayan (Gigantochloa robusta) diukur dan kemudian nilai-nilainya disubstitusikan ke dalam persamaan yang terbentuk untuk menghasilkan wilayah sifat-sifat penampang setiap spesies bambu.

Copyrights © 2022