Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan lama perendaman jaring insang dasar (bottom gillnet) terhadap jumlah hasil tangkapan ikan demersal. Metode yang digunakan adalah metode experimental fishing kemudian di analisa menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji T-test. Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Mei 2022. Pengambilan data dilakukan 16 kali sebagai ulangan dan 2 perlakuan berupa lama perendaman 1 jam dan 3 jam sehingga diperoleh 32 data. Hasil penelitian menunjukan hasil tangkapan jaring insang dasar pada lama perendaman 1 jam sebanyak 47% dan lama perendaman 3 jam sebanyak 53%. Jumlah hasil tangkapan pada lama perendaman 3 jam lebih besar dari pada lama perendaman 1 jam. Namun berdasarkan anilisis uji t di simpulkan tidak ada pengaruh lama perendaman 1 jam atau 3 jam terhadap hasil tangkapan jaring insang dasar. Perbedaan jumlah hasil tangkapan ikan demersal di antara kedua ukuran mata jaring tersebut kemungkinan di sebabkan oleh beberapa factor lingkungan yakni arus, suhu, dan salinitas.
Copyrights © 2022