Ikan betok merupakan slah satu ikan yang umumnya hidup liar diperairan tawar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian pakan yang berbeda terhadap pertunbuhan dan kekulusan hidupan larva ikan betok (Anabas testudineus). Larva ikan betok yang digunakan pada penelitian ini adalah yang berumur 4 hari dengan panjang rata-rata 2 mm dan berat 0,01 gr/ekor. Pakan yang digunakan adalah pakan yang berbeda yaitu cacing sutera, artemia dan pellet komersil. Pemberian pakan diberikan adalah 3% dari bobot tubuh larva ikan betok dengan frekuensi pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari. Pemeliharaan larva dilakukan pada wadah berupa toples berukuran 5 liter yang dilengkapi dengan aerasi dan dipelihara selama 30 hari. Analisis data menggunakan ANOVA Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 8 ulangan. Perlakuan yang dilakukan meliputi perlakuan A (cacing sutera), perlakuan B (Artemia), perlakuan C (pellet komersil). Hasil ANOVA menunjukkan bahwa pemberian pakan alami yang berbeda berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan larva ikan betok (Anabas testudineus). Dari hasil penelitian diperoleh bahwa rata-rata pertumbuhan panjang dan pertumbuhan berat tertinggi terdapat pada perlakua B (Artemia) sebesar 23,75 mm dan berat 1,88 gr. Dengan nilai tingkat kelulus hidupan tertinggi diperoleh pada perlakuan B (Artemia) sebesar 76,25%. Kata Kunci : Ikan betok, pakan, pertumbuhan, kelulushidupan
Copyrights © 2022