Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui pendapatan Petani Padi Sawah yang diusahakan oleh petani saat ini (2) Mengetahui Status Capaian Desa Di Kabupaten Konawe dan faktor-faktor kendala, peluang dalam meningkatkan status capaian desa di kabupaten Konawe. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Wonggeduku, Kecamatan Abuki dan Kecamatan Tonggauna Kabupaten Konawe.Penentuan lokasi ditentukan secara sample area yakni pada daerah sentra produksi padi sawah. Populasi dalam penelitian ini adalah semua petani padi sawah yang ada di Kecamatan Wonggeduku, Abuki, dan Tongauna diambil sebanyak 90 petani padi sawah di tiga kecamatan. Penentuan responden dalam penelitian ini dilakukan secara sensus. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) rata-rata pendapatan sebesar Rp. 17.650.274/musim tanam dimana hal ini merupakan asset produktif bagi Kabupaten. Rata-rata jumlah tanggungan keluarga di ketiga kecamatan tersebut adalah 4 orang, yang jika dibagi sesuai pendapatan permusim tanam dalam 3 bulan maka tiap keluarga sudah berada di atas garis kemiskinan Provinsi maupun Nasional dengan pendapatan perorang sebesar Rp. 1.470.856/bln. (2) Kecamatan Wonggeduku, Abuki dan Tonggauna masuk dalam kategori kecamatan berkembang, dengan permasalahan pelayanan dasar yang masih minim seperti ketersediaan pasar dan bank yang merupakan objek vital dalam proses produksi dan peningkatan pendapatan petani padi sawah di ketiga kecamatan yang ada, responden yang ada di ketiga kecamatan rata-rata memiliki luasan lahan sawah sedang (< 2 ha) dan berada pada usia produktif. Desa yang berada pada kategori desa tertinggal di kecamatan Wonggeduku adalah desa Dawi-dawi, desa Lamokuni dan desa Langgonawe. Sedangkan desa tertinggal di kecamatan Abuki adalah desa Aleuti, desa Atodopi, desa Garuda. Serta kecamatan Tonggauna desa tertinggal adalah desa Andalambe dan desa Barowila.
Copyrights © 2022