Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Vol 2 No 5 (2022): JPMI - Oktober 2022

Penguatan Moderasi Beragama di SMP Islam At-Thohariyah Telukjambe Timur Karawang

Herdian Kertayasa (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Rahma Dilla Zainuri (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Mitra Sasmita (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Qorrie Annisa (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Agus Fudholi (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Ainur Alam Budi Utomo (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Haerudin Haerudin (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)
Siti Masruroh (Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Indonesia)



Article Info

Publish Date
24 Oct 2022

Abstract

Pengabdian ini dilaksanakan di SMP Islam At-Thohariyah Telukjambe Timur Kabupaten Karawang dengan tujuan memberikan edukasi kepada siswa tentang pemahaman moderasi beragama sejak dini, menguatkan jiwa nasionalisme dan cinta tanah air serta menolak segala bentuk faham radikalisme.  Karena akhir-akhir ini tidak sedikit siswa yang terpapar faham kekerasan, diskriminasi, anti-sosial bahkan menjurus kepada radikalisme. Sehingga perlu penguatan dengan wawasan kebangsaan oleh tim pengabdian masyarakat khususnya di SMP Islam At-Thohariyah Telukjambe Timur Karawang.  Metode dan pendampingan yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah PAR (Participatory Action Research). Langkah-langkah kegiatan meliputi perencanaan (plan), tindakan (action), pengamatan (observe) dan refleksi (reflect). Moderasi beragama menjadi sebuah proses untuk menguatkan pembenaran dan meyakini agama yang dipeluk, disertai dengan pemberian ruang kepada orang lain atau agama lain untuk memeluk agamanya masing-masing. Hal tersebut dapat dicapai melalui adanya pendekatan edukatif dengan memperhatikan nilai-nilai perdamaian yang kemudian diinternalisasikan ke dalam kurikulum pendidikan sekolah. Dengan demikian, tindakan kekerasan, radikalisme, ekstremisme, dan tindakan buruk lainnya dapat ditangani dengan baik sedari dini. Tim pengabdian memfokuskan untuk langsung mensosialisasikan kepada siswa/siswi dalam penguatan moderasi beragama di sekolah. Hasil pengabdian ini dapat membentuk siswa/siswi yang berpandangan moderat terkait keberagamaan dan kebernegaraan mereka tertutama dalam kehidupan sosial di sekolah dan di masyarakat.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jpmi

Publisher

Subject

Humanities Education Engineering Public Health Social Sciences

Description

Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. JPMI terbit dua bulan sekali, yaitu ...