Jurnal Peternakan Lahan Kering
Vol. 4 No. 2 (2022): Juni

Suplementasi Tepung Daun Asam Terhadap Konsumsi , Kecernaan Kalsium Fosfor Ternak Babi Landrace Fase Grower: Supplementation of Tamarind Leaf Flour on Consumption, Digestibility of Calcium Phosphorus in Landrace Pig Grower Phase

Seprianus Punuf (Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana)
Ni Nengah Suryani (Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana)
Sabarta Sembiring (Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana)



Article Info

Publish Date
15 Jun 2022

Abstract

Tujuan dari penelitian ini  untuk mengetahui konsumsi dan kecernaan kalsium dan fosfor  yang diberi  suplementasi tepung daun asam (Tamarindus indica L.) dalam ransum. Ternak yang dipakai dalam penelitian ini sebanyak  12 ekor ternak babi jantan kastrasi peranakan landrace fase grower dengan umur 2-4 bulan dan berat badan awal ternak 35,5-64 kg dan rata-rata (KV= 23,65%). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan.  Perlakuan yang dicobakan adalah R0: ransum basal tanpa tepung daun asam (kontrol),  R1: ransum basal + tepung daun asam 2,5%  R2: ransum basal + tepung daun asam 5%,  R3: ransum basal + tepung daun asam 7,5%.  Variabel yang diteliti yaitu konsumsi dan kecernaan kalsium dan fosfor. Hasil analisis anova menyatakan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi dan kecernaan kalsium dan fosfor. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah suplementasi tepung daun asam sebanyak 2,5%; 5%; dan 7,5% dalam ransum basal tidak berpengaruh nyata terhadap  konsumsi, kecernaan, kalsium dan fosfor. Kata kunci: Babi, Daun asam, Fosfor , Kalsium, Kecernaan ABSTRACT The purpose of this study was to determine the consumption and digestibility of calcium and phosphorus supplemented with tamarind leaf flour (Tamarindus indica L.) in the diet. The livestock used in this study were 12 castration landrace crossbreed pigs in the grower phase with an age of 2-4 months and an initial body weight of 35.5-64 kg and an average (KV = 23.65%). This study used a Randomized Block Design (RAK) with 4 treatments and 3 replications. The treatments tested were R0: basal ration without tamarind leaf meal (control), R1: basal ration + tamarind leaf meal 2.5% R2: basal ration + 5% tamarind meal, R3: basal ration + 7.5 tamarind meal %. The variables studied were the consumption and digestibility of calcium and phosphorus. The results of the ANOVA analysis stated that the treatment had no significant effect (P>0.05) on the consumption and digestibility of calcium and phosphorus. The conclusion of this research is the supplementation of tamarind leaf flour as much as 2.5%; 5%; and 7.5% in basal ration had no significant effect on consumption, digestibility, calcium and phosphorus.  

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JPLK

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Social Sciences Veterinary

Description

Jurnal Peternakan Lahan Kering (JPLK) menerbitkan artikel hasil penelitian yang meliputi Produksi ternak, Pakan dan nutrisi ternak, Reproduksi dan pemuliaan ternak, Teknologi hasil ternak, Sosial ekonomi peternakan, dan Kesehatan ...