PNEUMATIKOS: Jurnal Teologi/Kependetaan
Vol. 12 No. 2 (2022): Januari 2022

Pandemi Covid-19 dan Dampaknya terhadap Angka Perceraian dan Kelahiran

Eben Munthe (Sekolah Tinggi Alkitab Penyebaran Injil (STAPIN) Majalengka)



Article Info

Publish Date
30 Jan 2022

Abstract

Abstract: The current global problem is the Covid-19 pandemic. This has an impact on various aspects of human life, not only in the health sector, but also in the economic sector, and even problems in the population sector, namely the case of divorce and the increasing birth rate. During the Covid-19 pandemic, the number of divorce cases, especially in Indonesia, increased by 5 percent. Likewise with the birth rate, there is an increase in the population in Indonesia because the birth rate reaches 18 births per 1000 population. This situation affects human susceptibility to diseases caused by the Covid-19 pandemic. This study aims to find solutions to overcome the impacts caused by the Covid-19 pandemic, especially the impact on increasing divorce rates and increasing birth rates. This study uses qualitative research methods, by examining books, articles and other sources related to the research title. From the research, it is concluded that married couples must be aware that family harmony or welfare will not come just like that, it must be realized through struggle, sacrifice, understanding each other, not demanding each other, minimizing every problem, preventing conflict, practicing Christian teachings in times of conflict by holding reconciliation . Meanwhile, the increase in the birth rate is overcome by keeping busy with various online activities, using contraceptives and building a family prayer altar, so that each family member gets closer to God.Abstrak: Masalah global yang sedang terjadi saat ini adalah pandemi Covid-19. Hal ini berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan manusia, tidak hanya terhadap bidang kesehatan saja, namun juga bidang perekonomian, bahkan permasalahan dalam bidang kepedudukan yakni mengenai kasus tentang perceraian dan meningkatnya angka kelahiran. Selama pandemi Covid-19 angka kasus perceraian khususnya di Indonesia meningkat sebesar 5 persen. Demikian juga dengan angka kelahiran, terjadi peningkatan populasi di Indonesia karena angka kelahiran mencapai 18 kelahiran per 1000 populasi. Situasi ini mempengaruhi kerentananmanusia terhadap penyakit yang disebabkan pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi untuk mengatasi dampak yang diakibatkan pandemi Covid-19 khususnya dampak terhadap meningkatnya angka perceraian dan meningkatnya angka kelahiran. Penelitian ini mengunakan metode penelitian kualitatif, dengan menelaah buku-buku, artikel dan sumber lainnya yang berkaitan dengan judul penelitian. Dari penelitian dihasilakan bahwa pasangan suami isteri harus sadar bahwa keharmonisan atau kesejahteraan keluarga tidak akan datang begitu saja, harus diwujudkan melalui perjuangan, pengorbanan, dengan saling mengerti, tidak saling menuntut, memperkecil setiap masalah, mencegah konflik, mengamalkan ajaranKristen disaat konflik dengan mengadakan rekonsiliasi. Sementara untuk meningkatnya angka kelahiran diatasi dengan menyibukkan diri dengan berbagai aktifitas online, menggunaan alat kontrasepsi dan membangun mezbah doa keluarga, agar setiap anggota keluarga makin mendekatkan diri kepada Tuhan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

pneumatikos

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Physics Social Sciences

Description

PNEUMATIKOS merupakan wadah untuk memublikasikan hasil penelitian teologi, baik penelitian literatur maupun lapangan, yang dilakukan oleh para dosen Sekolah Tinggi Teologi STAPIN Majalengka dan STT lain di seluruh Indonesia. Focus dari Jurnal ini ialah: Biblika (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru) ...