beta (Biosistem dan Teknik Pertanian)
Vol 11 No 2 (2023): September

Teknik Pendinginan dengan Konsentrasi Es Kering dan Lama Waktu Penyimpanan Dingin terhadap Mutu Sawi Putih

Ni Wayan Diana Sepriani (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Ida Ayu Rina Pratiwi Pudja (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Yohanes Setiyo (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)



Article Info

Publish Date
14 Nov 2022

Abstract

Abstrak Sawi putih merupakan salah satu sayuran yang memiliki nilai gizi cukup tinggi sebagai sumber vitamin dan mineral. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh lama waktu penyimpanan dan suhu terbaik selama penyimpanan dingin terhadap mutu sawi putih. Rancangan Percobaan Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yang terdiri dari 3 taraf yaitu (P0) sebagai kontrol/tanpa es kering, (P1) menggunakan 1 kg es kering dan (P2) menggunakan 2 kg es kering yang di simpan dalam kotak styrofoam selama 8 jam dengan waktu pengamatan setiap 0 jam, 2 jam, 4 jam, 6 jam dan 8 jam untuk memvalidasi penelitian ini maka dilakukan pengulangan sebanyak tiga kali ulangan. Parameter yang diamati pada penelitian meliputi suhu bahan, laju pendinginan, susut bobot, color difference, dan umur simpan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan es kering dapat mempertahankan mutu sawi putih di bandingkan dengan tanpa menggunakan es kering pada waktu penyimpanan. Waktu penyimpanan terbaik yaitu 8 jam dan suhu terbaik yaitu 13oC sampai dengan 10oC. Jumlah es yang dibutuhkan untuk mencapai suhu optimal pada penyimpanan dingin adalah lebih dari 1 kg dan atau kurang dari atau sama dengan 2 kg es kering untuk 3 kg sawi putih. Abstract Chinese cabbage is one of the vegetables that have a high enough nutritional value as a source of vitamins and minerals. This study aims to obtain the best storage time and temperature during cold storage on the quality of Chinese cabbage. Experimental Design This study used a one-factor Completely Randomized Design (CRD) consisting of 3 levels, namely (P0) as a control/without dry ice, (P1) using 1 kg of dry ice, and (P2) using 2 kg of dry ice stored in a styrofoam box for 8 hours with observation times every 0 hours, 2 hours, 4 hours, 6 hours and 8 hours to validate this research, it was repeated three times. Parameters observed in this study include material temperature, cooling rate, weight loss, color difference, and shelf life. The results showed that the use of dry ice could maintain the quality of cabbage compared to those without using dry ice during storage. The best storage time is 8 hours and the best temperature is 13oC to 10oC. The amount of ice needed to reach the optimal temperature in cold storage is more than 1 kg or less than or equal to 2 kg of dry ice for 3 kg of Chinese cabbage.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

beta

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Jurnal BETA (Biosistem dan Teknik Pertanian) memuat hasil penelitian di bidang teknik biosistem (biosystem engineering). Cakupan dari jurnal ini merentang dari aplikasi ilmu keteknikan untuk pertanian. Diantara bidang ilmu tersebut, yang menjadi fokus adalah Bidang Manajemen Keteknikan Pertanian, ...