Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan
2022: Energi Terbarukan dan Keberlanjutannya di Berbagai Sektor

Evaluasi Rancangan Mesin Lathe Mini Dengan Metode Design For Manufacture and Assembly (DFMA)

Mochamad Syaiful Andreansyah Eka Putra (Jurusan Teknik Mesin, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya)
Ahmad Anas Arifin (Jurusan Teknik Mesin, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, Surabaya)
Desmas Arifianto Patriawan (Jurusan Teknik Mesin, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, Surabaya)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2022

Abstract

Mesin Bubut/Lathe berperan penting pada proses manufaktur dalam menjaga kualitas produk. Ukuran dari Mesin Lathe sangat bervariasi, mulai dari ukuran besar untuk memenuhi kebutuhan produksi skala besar sampai ukuran kecil untuk kebutuhan pembelajaran. Untuk memenuhi kebutuhan manufaktur dengan ukuran kecil, maka harus memperhitungkan dari segi fungsi dan efisiensi ukuran mesin Lathe dengan tetap memperhatikan kualitas hasil, perawatan yang relatif mudah. Design for Manufacture (DFM) and Design for Assembly (DFA) merupakan salah satu metode yang aplikatif untuk memenuhi kebutuhan efisiensi manufaktur, ukuran dan fungsi. Penelitian ini difokuskan pada evaluasi perancangan produk menggunakan metode DFMA guna mendapatkan besar nilai proses manufaktur dan perakitannya, serta bagaimana rekomendasi desain yang lebih efektif dan efisien pada mesin Lathe mini TZ2002MG. Perancangan ini dibuat untuk mempersingkat waktu manufaktur pada bagian-bagian tertentu. Serta meningkatkan nilai proses perakitan yang diketahui berdasarkan naiknya nilai DFA indeks dari 52,4 % menjadi 80,5%.

Copyrights © 2022