Daun tekelan (Chromolaena odorata L.) mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder seperti steroid, tanin, dan flavonoid. Kandungan flavonoid dan tanin yang ada pada daun tekelan memiliki aktivitas biologis seperti penyembuh luka dan antibakteri. Salah satu bentuk sediaan yang cocok untuk penyembuhan luka adalah sediaan salep. Tujuan dari penelitian ini yaitu membuat salep dari ekstrak daun tekelan dengan berbagai macam basis. Pada penelitian ini, daun tekelan diekstraksi menggunakan pelarut etanol 96% dengan metode maserasi. Ekstrak etanol daun tekelan dibuat dalam bentuk sediaan salep dengan basis hidrokarbon, serap air, mudah dicuci dan larut air. Hasil uji menunjukkan bahwa basis berpengaruh terhadap sifat fisik salep. Berdasarkan hasil uji, salep F4 (basis larut air) merupakan salep yang memiliki sifat fisik yang paling baik dibandingkan ketiga basis lainnya. Salep larut air berwarna coklat muda, berbau wangi, memiliki konsistensi semi padat, homogen, memiliki pH 5, daya sebar 3,5 cm dan daya lekat 8 detik.
Copyrights © 2022