Sekolah Dasar Muhammadiyah Mlangi Gamping Sleman menghadapi persoalan dalam penerimaan siswa baru di masa pandemi. Jumlah siswa yang biasanya 70 orang setiap angkatan merosot menjadi 45 siswa pada tahun ajaran 2021/2022. Kemerosotan ini disebabkan oleh ketidakmampuan sekolah dalam melakukan promosi di media digital. Di masa normal, promosi sekolah umumnya dilakukan melalui media luar ruang. Pandemi menjadikan metode promosi luar ruang menjadi tidak lagi efektif. Untuk mengatasi persoalan ini maka dilakukan program peningkatan kemampuan sekolah dalam promosi sekolah dengan memanfaatkan advertorial sebagai bentuk brand journalism di media massa yang memiliki platform user generated content. Kegiatan dilakukan dengan workshop dan pendampingan. Kegiatan ini berhasil dilakukan dengan indikator dari kegiatan ini adalah guru bisa menulis dan mempublikasikan advertorial tentang Sekolah Dasar Muhammadiyah Mlangi sebanyak 30 berita yang menjadi bentuk brand journalism. Keberlanjutan dari program ini adalah guru bisa terus melakukan publikasi advertorial.
Copyrights © 2022