Kecamatan Nalo Tantan merupakan Kecamatan terendah terhadap capaian indikator kesehatan lingkungan dalam hal ini kepemilikan dan akses jamban dan air bersih di Kebupaten Merangin. Dengan persentase capaian akses jamban sehat 47,1% dan akses air bersih 60,54%, masih jauh dari target Permenkes RI No 39 Tahun 2016 yaitu 80%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhungan dengan capaian indikator kesehatan lingkungan. Penelitian ini menggunakan rancangan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah kepala keluarga yang ada di Kecamatan Nalo Tantan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 kepala Keluarga dengan teknik pengambilan sampel Proporsionate Statified Random Sampling. Analisis menggunakan uji Chi-square menunjukan ada hubungan pengetahuan (p=0,01) dengan capaian indikator kesehatan lingkungan dan tidak ada hubungan sikap (p=0,32), Pendidikan (p=0,22), dan peran petugas kesehatan (p=0,06) dengan indikator kesehatan lingkungan. Adapun variabel yang paling dominan mempengaruhui capaian indikator kesehatan lingkungan adalah pengetahuan
Copyrights © 2022