<![CDATA[Latar Belakang: Hipertensi menyebabkan 7,5 juta kematian per tahun dan menyumbang sekitar 12,8% dari total seluruh kematian di dunia. Salah satu patogenesis dari penyakit ini adalah gangguan regulasi sistem renin-angiotensin-aldosteron (RAAS) yang diduga diperantarai salah satunya oleh polimorfisme M235T di daerah promoter gen angiotensinogen (AGT). Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa peningkatan tekanan darah dapat terjadi melalui mekanisme inflamasi yang menyebabkan ketidakseimbangan vasokonstriktor dan vasodilator, trombogenesis, dan aktivasi trombosit. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan polimorfisme M235T gen AGT dengan inflamasi pembuluh darah pada pasien hipertensi esensial. Metode: Penelitian observasional analitik dengan desain potong lintang yang dilakukan di Puskesmas Plumbon dan melibatkan 50 orang. Data diperoleh dengan cara pemeriksaan menggunakan PCR-RFLP dan pemeriksaan hitung darah lengkap. Analisis data dilakukan dengan metode koefisien kontingensi dan perhitungan rasio prevalensi. Hasil: Mayoritas subjek penelitian ini memiliki polimorfisme M235T (94%) dan mengalami inflamasi pembuluh darah (66%). Hasil analisis menunjukkan bahwa secara statistik hubungan antara polimorfisme M235T gen AGT dengan inflamasi pembuluh darah tidak bermakna (p = 0,218), tetapi hasil perhitungan rasio prevalensi menunjukkan penderita hipertensi esensial dengan polimorfisme M235T gen AGT berisiko untuk mengalami inflamasi pembuluh darah. (PR = 2,06). Kesimpulan: Tidak didapatkan hasil yang bermakna pada hubungan polimorfisme M235T gen AGT dengan inflamasi pembuluh darah pada pasien hipertensi esensial. Kata Kunci: polimorfisme M235T gen AGT; inflamasi vaskular; PLR, hipertensi. ABSTRACT Background: Hypertension causes 7.5 million deaths per year and accounts for around 12.8% of all world deaths. One of the pathogenesis of this disease is the disruption of the regulation of the renin-angiotensin-aldosterone system (RAAS) which is thought to be mediated one of them by the M235T polymorphism in the angiotensinogen gene promoter (AGT) region. Some studies also show that increased blood pressure can occur through inflammatory mechanisms that cause vasoconstrictor and vasodilator imbalances, thrombogenesis, and platelet activation. Aim: This study aims to determine the relationship of M235T polymorphism of AGT gene with vascular inflammation in patients with essential hypertension. Methods: An analytic observational study with cross sectional design conducted at Puskesmas Plumbon and involved 50 people. Data obtained by PCR-RFLP and complete blood count. Data analysis was performed using the contingency coefficient method and prevalence ratio calculations. Results: The majority of study subjects had M235T polymorphisms (94%) and had vascular inflammation (66%). The analysis showed that statistically, the relationship between M235T polymorphism of AGT gene with vascular inflammation was not significant (p = 0.218) but the prevalence ratio showed that patients with essential hypertension with M235T polymorphism of AGT gene have a risk of vascular inflammation (PR = 2,06). Conclusion: There is no relationship between M235T polymorphism of AGT gene with vascular inflammation. Keywords: M235T polymorphism of AGT gene; vascular inflammation; PLR; hypertension.]]>
Copyrights © 2022
