<![CDATA[Munculnya Covid-19 memberikan dampak besar pada semua aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan, yakni terganggunya proses pembelajaran, karena himbaun melakukan social distancing. Berdasarkan kondisi tersebut tersebut maka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 tahun 2020 mengenai pembelajaran daring. Pembelajaran daring atau pembelajaran dari rumah membutuhkan perhatian lebih dari orang tua dalam memberikan pendampingan dan turut mempersiakan kelengkapan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (a) apa saja bentuk pendampingan yang dilakukan orang tua, (2) bagaimana pendampingan belajar anak bagi orang tua yang bekerja, (3) factor-faktor yang mempengaruhi pendampingan orang tua terhadap anak dalam proses pembelajaran daring. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan pendekatan deskriftif. Sasaran dan informan dalam penelitian ini yaitu orang tua siswa. Pengumpulan data yang diambil melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pendampingan yang dilakukan orang tua di rumah dalam proses belajar daring adalah: (a) sebagai guru, (b) sebagai fasilitator. (2) anak yang kedua orang tuanya sama-sama mempunyai pekerjaan maka tidak bisa melakukan pendampingan dan solusi yang dilakukan orang tua supaya anak tetap ada yang mengawasi adalah dengan menitipkan kepada keluarga terdekat di rumah, bagi anak yang orang tuanya hanya ayah yang bekerja maka pendampingan dilakukan oleh ibu. (3) faktor-faktor yang memperngaruhi adalah: (a) faktor kesabaran orang tua, (b) factor kebijaksanaan orang tua dan (3) faktor ekonomi orang tua.]]>
Copyrights © 2022
