Artikel ini menjelaskan bagaimana kesetaraan gender dalam pandangan multikultural. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kajian literature. Dalam argument tentang kesetaraan, fokusnya adalah bahwa semua orang harus diperlakukan secara adil. Perbedaan-perbedaan merupakan bagian dari kesetaraan yang sebenarnya, dan kelompok-kelompok harus memiliki hak-hak khusus untuk mengakomodasi perbedaan-perbedaan yang ada. Saat menganalisis asumsi dasar dari prinsip kesetaraan dan pengakuan terhadap perbedaan, terdapat beberapa masalah yang ditemukan. Pertama, terjadi ketegangan antara satu kelompok dan kelompok-kelompok lainnya, di mana multikulturalisme secara ironis dapat mengabaikan persamaan sambil menekankan perbedaan antar kelompok budaya. Kedua, konflik dapat timbul antara minoritas yang mengklaim kesetaraan. Jika kita ingin terus memajukan agenda multikultural, maka masalah-masalah ini harus diselesaikan.
Copyrights © 2022