Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kualitas diet dan aktivitas fisik dengan status gizi remaja selama masa pandemi. Desain penelitian adalah cross-sectional dengan jumlah subjek sebanyak 100 siswa di SMA Negeri 5 Bogor. Pengumpulan data dilakukan secara semi daring. Data kualitas diet dihitung dari konversi food recall 2x24 jam menggunakan indeks Diet Quality Indeks for Adolescents (DQI-A) yang dimodifikasi menggunakan Pedoman Gizi Seimbang 2014. Data aktivitas fisik didapatkan dengan wawancara subjek menggunakan International Physical Activity Questionnare Short Form (IPAQ-SF). Status gizi ditentukan menggunakan indikator z-score IMT/U. Sebagian besar subjek (60%) merupakan perempuan dengan rata-rata usia 16,8±0,6 tahun. Status gizi subjek berdasarkan IMT/U secara keseluruhan tergolong normal dengan persentase 78%. Rata-rata skor DQI-A subjek yaitu 52,6%±12,1% yang tergolong cukup baik. Aktivitas fisik subjek tergolong rendah ke sedang. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas diet dengan IMT/U (p>0,05). Namun, status gizi IMT/U memiliki hubungan signifikan dengan skor METs (p<0,05).
Copyrights © 2022