Nisan merupakan salah satu peninggalan sejarah Islam di Sumatera Utara. Pada sisi nisan-nisan tersebut terdapat tulisan arab, tetapi ukiran dan tulisan arab pada nisan kuno tersebut mulai tidak terlihat disebabkan faktor lingkungan dan faktor usia. Untuk membantu agar pola tulisan arab dapat terlihat diterapkan proses deteksi tepi (edge detection) yang merupakan salah satu operasi utama pengenalan pola pada Pengolahan Citra. Dalam penelitian ini, deteksi tepi yang penulis gunakan adalah metode Canny. Metode Canny terkenal sebagai operator deteksi tepi yang optimal karena memberikan tingkat kesalahan yang rendah, melokalisasi titik-titik tepi, dan hanya memberikan satu tanggapan untuk satu tepi. Citra yang diuji melalui enam tahapan metode Canny yaitu penapisan noise (filtering), mendapatkan kekuatan tepi (edge strength), penghitungan arah tepi, menghubungkan arah tepi, non-maximum suppression, dan hysteresis untuk mendapatkan citra hasil. Berdasarkan sistem yang telah dibuat dengan menerapkan metode Canny dan pengujian terhadap beberapa data citra nisan kuno, dihasilkan citra digital yang terlihat batasan antara objek dengan latar belakang berupa tepi objek dengan jelas.
Copyrights © 2023