Syncope merupakan kondisi kehilangan kesadaran dan kekuatan postural tubuh secara mendadak akibat aliran darah ke otak berkurang, terjadi pemulihan secara spontan. Ketidaktepatan penanganan pertama syncope berdampak cedera akibat kurangnya pengetahuan dan kesiapan penanganan. Upaya terhadap dampak ketidaktepatan penanganan syncope dapat dilakukan salah satunya melalui edukasi. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMP Negeri 3 Grogol pada penanganan pertma syncope. Luaran kegiatan yang diinginkan dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah peningkatan kesiapan siswa dalam penanganan syncope. Hasil pelaksanaan pengabdian masyarakat ini terdapat peningkatan kesiapan syncope pada siswa SMP Negeri 3 Grogol dilihat dari hasil pre test sebesar 38 % menjadi 100 % saat post test. Kesimpulan yang didapat dari kegiatan pengabdian masyarakat, bahwa edukasi penanganan pertama syncope di lingkungan sekolah, sangat penting dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan siswa dalam upaya ketepatan penanganan syncope.
Copyrights © 2023