katarak merupakan suatu keadaan patologik lensa dimana lensa menjadih keruh akibat hidrasi cairan lensa, atau denaturasi protein lensa. Kekeruhan ini terjadi akibat gangguan metabolisme normal lensa yang timbul pada berbagai usia tertentu yang mengarah pada penurunan tajam penglihatan penderita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan kadar gula darah sewaktu dengan tajam penglihatan pada lansia di RS mata provinsi Sulawesi utara. Penelitian ini menggunakan metode deskritif analitik dengan rancangan crosssectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 30 responden dengan menggunakan rendem sampling. Pengumpulan data mengunakan lembar opservasi. selanjutnya data yang telah dikumpul di olah dengan mengunakan aplikasi computer SPSS. Hasil dalam penelitian ini terdapat hubungan yang singnifikan kadar gula darah sewaktu dengna tajam penglihatan pada lansia katarak di RS mata provinsi Sulawesi utara. ditunjukkan dengan Hasil Uji Chi-square diperoleh (p) = 0.003 < 0.05. Nilai 0,000 berada dibawah nilai Alpha (0,05).
Copyrights © 2019