Serangkaian proses ilmiah yang ditujukan untuk memperoleh pengetahuan fisika seperti melakukan pengamatan, eksperimen, dan analisis yang melibatkan peserta didik secara langsung pada kegiatan tersebut dapat membantu dalam penguasaan konsep-konsep fisika peserta didik. Penggunaan media PhET dalam model discovery learning mengedepankan peran aktif peserta didik dalam proses pembelajaran yang berlangsung, dimana dalam prosesnya guru hanya sebagai fasilitator untuk membantu peserta didik menemukan dan mengknstruksikan pengetahuan yang telah dipelajarinya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh media PhET dalam model discovery learning terhadap pemahaman konsep peserta didik. Jenis penelitian yang digunakan ialah Quasi Eksperimen dengan metode penelitian adalah nonequivalent control group design. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Aikmel Tahun Ajaran 2021/2022 dengan populasi penelitian kelas X MIPA. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling, kelas X MIPA 1 terpilih sebagai kelas ksperimen dan kelas X MIPA 3 terpilih sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan perlakuan berupa pembelajaran menggunakan model discovery learning, sedangkan kelas kontrol model konvensional. Intrumen penelitian yang digunakan sudah valid, reliabel, memeiliki daya beda, dan memiliki tingkat kesukaran. Sebelum di berikan perlakuan kelas kontrol dan kelas eksperimen terbukti memiliki pengetahuan yang homogen, dan setelah di berikan perlakuan diperoleh data pemahaman konsep dengan t-test polled varians yaitu  7,736 lebih besar dari  2,007 dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan fakta tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media PhET dalam model discovery learning terhadap pemahaman konsep fisika peserta didik.
Copyrights © 2022