Rendahnya kemampuan siswa dalam memecahkan masalah tentu tidak lepas dari faktor guru dan siswa itu sendiri selain faktor-faktor yang lain karena adanya Pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan desain penelitian sequential explanatory dimana pengumpulan data dilakukan dengan analisis data kuantitatif terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan dan analisis data secara kualitatif. Nilai rata-rata kelas kontrol sebesar 68,74 dan nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 80,46, sehingga dapat disimpulkan nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran model blended learning menggunakan google classroom efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu presentase peningkatan kelulusan pada kelas eksperimen jauh lebih tinggi yakni sebesar 81% dibandingkan dengan kelas control yang memiliki besar peningkatan kelulusan sebesar 15,8%. Berdasarkan uji Two way Anova Secara individual pada baris model dan pendidikan menunjukkan nilai sig. sebesar 0,000 dan 0,013 yang mana kurang dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa secara individual baik model maupun tingkat pendidikan orang tua masing-masing mempengaruhi hasil belajar siswa. Sedangkan pengaruh secara simultan ditunjukkan oleh baris corrected model dimana baris tersebut menunjukkan nilai sig. sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa model pembelajaran dan tingkat pendidikan orang tua secara bersama-sama mempengaruhi hasil belajar siswa.
Copyrights © 2023